
Raw dan Dialog Manga One Piece 1096 Bahasa Indonesia: Kehidupan Kuma, Jinney dan Ivankov di Kerajaan Sorbet
- October 25, 2023
- comments
- Sorenamoo
- Posted in JejepanganManga
Manga One Piece 1096 memperlihatkan kehidupan Bartholomew Kuma, Emporio Ivankov dan Jinney setelah kabur dari God Valley.
Berdasarkan manga One Piece 1096, ketiganya hidup bahagia di Kerajaan Sorbet.
Ikuti terus artikel ini yang membahas raw dan dialog manga One Piece 1096.
Disclaimer: artikel ini berisikan spoiler manga one piece
Raw dan Dialog Manga One Piece 1096 Bahasa Indonesia: Kumachi
Halaman 13
Di Kerajaan Sorbet Kingdom di South Blue.
Ivankov: Tidak ada informasi selain Pahlawan Legendaris Garp.
Jinney: Jadi, ini berdasarkan para pemimpin dunia! Reporter Morgans tak berguna juga!
Ivankov: Pada akhirnya, kita tidak tahu apa yang terjadi di pulau itu.
Ivankov: Sampai kapan kau mau berdoa?
Kuma: Ada banyak nyawa yang seharusnya bisa kuselamatkan.
Ivankov: Jangan bodoh! Kau telah menyelamatkan lebih dari 500 orang di tengah kekacauan itu!
Jinney: Benar sekali, Kumachi! Kau hebat! Semua orang menangis dan berterima kasih padamu! Aku juga menangis!
Ivankov: Tangan itu telah memberi kebebasan pada orang-orang! Itu adalah Tangan Pembebasan!
Kuma: Tangan Pembebasan…?
Halaman 14
Ivankov: Aku tidak menyangka rumahku dulunya gereja… tapi realita itu memang cocok dengan sifatmu sih! Baiklah, aku mau mengarungi lautan dulu! Untuk menikmati kebebasan ini!
Kuma: Aku tidak akan pernah melupakan wajahmu, Iva-chan!
Ivankov: Mhahaha, tentu saja kau tidak akan melupakanku!
Jinney: Aku akan hidup di sini bersama Kumachi. Tolong lebih pikirkan dirimu juga, Kakak!
Ivankov: Selamat tinggal, teman-temanku!
Jinney: Baiklah!
Jinney: Walaupun aku baru empat tahun, aku harus bertindak sebagai kakakmu! Akulah yang membebaskanmu, Kumachi!
Kuma: Eh?
Halaman 15
Jinney: Belah kayunya, Kunachi! Ayo kita jual semua! Aku sudah selesai memulung sampah! Aku tidak akan mencuri juga! Ayo kita beli makanan!
Bocah: Hah? Kau masih sembilan tahun? Dasar monster penipu!
Jinney: Urrah!
Kuma: Jinney!
Bocah: Huwaan!
Kuma: Maaf, tapi Jinney sebenarnya anak yang baik.
Bocah: Eh?
Bocah: Sembuh.
Bocah: Rasa sakitnya sudah tidak ada! Apa itu sihir?
Jinney: Kumachi♪ Kumachi♫
Halaman 16
Jinney: Ini tidak cukup. Itu saja jatahku? Ini enak!
Kuma: Ternyata Jinney tukang makan, ya!
Jinney: Kumachi, pada usia berapa kau jadi budak?
Kuma: Usia empat tahun.
Jinney: Aku juga!
Kuma: Tapi seharusnya kau tidak mengatakan itu sambil bahagia!
Jinney: Aku kenyang, aku kenyang!
Kuma: Eh, Jinney?
Jinney: Kumachi!!!
Kuma: Ada apa? Jangan menangis, Jinney!
Kuma: Kita sudah bahagia sekarang!
Komentar editor: Kedamaian ini penuh harapan!