
Manga Wind Breaker chapter 176: Kiryu dan Sakura Sukses Meluncurkan Serangan Terhadap Musuh Baru!
- April 16, 2025
- comments
- Sorenamoo
- Posted in JejepanganManga
Wind Breaker chapter 176 diharapkan akan melanjutkan percakapan antara Kiryu dan Akari, karena Kiryu merasa bersalah karena masih terjebak di masa lalu.
Namun, cerita dimulai dengan fokus pada tempat persembunyian geng baru, tempat mereka berencana menculik Akari.
Kiryu muncul entah dari mana dan memperingatkan mereka untuk memperlakukan Akari dengan hormat.
Anggota geng tersebut menunjukkan kesombongan, dan salah satu dari mereka memukul Kiryu, dengan mengatakan bahwa perasaannya tidak penting.
Hal ini memberi Kiryu alasan untuk memukul anggota geng tersebut karena ia mencoba bersikap baik.
Selain itu, Sakura juga muncul di sana, menawarkan diri untuk membantu Kiryu.
Setelah pertarungan sengit, Sakura dan Kiryu mengurus anggota geng tersebut.
Disclaimer: Artikel ini berpotensi mengandung spoiler dari seri manga Wind Breaker chapter 176
Manga Wind Breaker chapter 176 Bahasa Indonesia: Kiryu menyerbu tempat persembunyian geng baru demi keselamatan saudarinya sementara Sakura membantunya meraih kemenangan sempurna
Wind Breaker chapter 176, berjudul A Cherished Person, dimulai dengan fokus pada tempat persembunyian geng baru.
Bocah berkacamata itu berbicara kepada teman-temannya tentang ketidakbersalahan Akari, dengan mengaku telah menculiknya setelah shift kerjanya berakhir.
Geng itu bersikeras menculik Akari karena mereka ingin merampas kepolosannya.
Saat mereka hendak pergi, sebuah suara bergema di sekitar tempat persembunyian.
Suara ini milik Kiryu, yang masuk diam-diam ke tempat persembunyian.
Dia mulai dengan memperkenalkan dirinya sebagai saudara laki-laki Akari, dengan mengaku bahwa saudarinya sangat berharga baginya.
Jadi, dia memberi mereka peringatan ringan dengan meminta anggota geng memperlakukan Akari dengan hormat.
Sayangnya, salah satu anggota geng itu melompat dan memukul Kiryu, terang-terangan mengklaim bahwa perasaan Kiryu tidak penting karena mereka bisa melakukan apa saja pada Kiryu dan Akari.
Kiryu, yang berdiri dengan senyum lebar setelah menerima pukulan, sekarang siap untuk melawan geng baru itu tanpa perasaan, karena peringatannya tidak mempan pada mereka.