Gamma adalah wanita muda berpenampilan dewasa dengan sosok ramping, dada besar, dan rambut biru tua.
Selain itu, dia juga memiliki tahi lalat di bawah sudut kiri bibirnya.
Pakaian Shadow Garden-nya terdiri dari pakaian slime standar dengan pola emas yang menghiasi dada dan lengannya.
Di luar Shadow Garden, Gamma biasanya mengenakan gaun panjang berwarna gelap yang memperlihatkan dada dan punggungnya.
Gamma dipandang sebagai orang yang berkelas dan anggun.
Tapi sebenarnya, Gamma adalah orang yang sangat ceroboh.
Meskipun bukan petarung yang hebat, dia bisa menggunakan kecerdasannya dengan baik.
Sehingga menjadikannya salah satu orang yang bertanggung jawab atas sebagian besar operasi Shadow Garden.
Semua anggota Shadow Garden merupakan orang-orang pilihan yang kuat.
Namun, kuat bukan berarti hanya dalam hal kekuatan fisik, tapi juga pikiran.
Gamma memang tidak bisa berbuat banyak saat terjadi pertarungan.
Dia dianggap sebagai anggota terlemah kedua dari tujuh anggota utama Shadow Garden.
Tapi, di kehidupan biasa dia berhasil mendirikan sebuah pusat perbelanjaan besar yang dapat memberikan pemasukan pada Shadow.
Hanya berbekal pengetahuan “iseng” yang diberikan oleh Cid, dia berhasil menyulapnya menjadi aset yang luar biasa.
Kemampuannya yang lebih condong ke teori dibandingkan ke praktik menjadikannya kebalikan dari Delta, yang hebat dalam hal praktis namun lemah dalam teori.
Saat Akademi diserang, para penjahat yang menyerang Akademi mengatakan bahwa Gamma adalah sosok yang aneh.
Serangannya memang memiliki kekuatan yang sangat hebat.
Sayangnya, dia tidak bisa mengendalikan serangannya sendiri dan para penjahat merasa bahwa serangan Gamma terlihat asal-asalan.
Hal tersebut disebabkan karena dia memang tidak pandai menggerakkan tubuhnya, saat bertarung maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Terbukti dia jatuh pada saat menuruni tangga di istana buatannya.
KLIK DI SINI UNTUK MEMBACA ARTIKEL EMINENCE IN THE SHADOW LAINNYA