Spoiler Raw Manga Blue Lock Chapter 261 Sub Indo

Dialog dan Raw Lengkap Manga Blue Lock Chapter 261 Sub Indo Bahasa Indonesia: Malice

May 13, 2024
comments
Sorenamoo
Posted in Jejepangan Manga

Spoiler dan raw manga Blue Lock chapter 261 sub Indo bahasa Indonesia yang berjudul Malice atau Dendam.

Perlu diketahui, raw manga Blue Lock chapter 261 sub Indo ini berfokus pada Michael Kaiser yang mulai memasuki tim Bastard Munich.

Dalam manga Blue Lock chapter 261 bahasa Indonesia, pertandingan melawan PXG juga dilanjutkan.

Disclaimer: Artikel ini mengandung spoiler manga Blue Lock chapter 261

Dialog dan Raw Lengkap Manga Blue Lock chapter 261 Sub Indo Bahasa Indonesia: Malice

Halaman 1

Blue Lock Chapter 261: Malice

Teks: Perjalanan baru Kaiser yang terlahir dari rasa putus asa. Bersama dengan tato indahnya, bocah itu mulai mengetahui dunia yang asli.

Dari chapter sebelumnya, Ray Dark datang untuk merekrut Kaiser yang berada di penjara.

Ray Dark: Kudengar kau melumpuhkan tujuh polisi hanya dengan sebuah bola.

Kaiser: Itu bukan hal yang hebat… aku cuma terjebak di tengah perkelahian.

Ray Dark: Dengar, bocah, aku sedang mencari pemain sepak bola berbakat di seluruh dunia.

Halaman 2

Ray Dark membawa Kaiser ke Clubhouse Bastard Munich Youth.

Ray Dark: Mulai hari ini, tempat ini adalah rumahmu. Pertama, kau harus melewati ujian profesional dulu.

Pikiran Kaiser: JIka aku bisa lari dari rumah itu, aku akan melakukan apapun.

Halaman 3

Anggota lain clubhouse mendatangi Kaiser dan memberinya makanan.

Anggota 1: Selamat datang!

Anggota 2: Namamu Kaiser, ‘kan?

Anggota 3: Aku sudah mendengar rumormu!

Pikiran Kaiser: Orang-orang ini adalah manusia. Berbeda dariku, mereka terlahir sebagai manusia yang diinginkan…

Anggota 2: Ayo makan bersama, ini untukmu!

Anggota 1: Tatomu keren sekali!

Halaman 4

Kaiser melemparkan makanan yang diberikan padanya, ia lalu memulai perkelahian.

Pikiran Kaiser: Aku tidak tahu bagaimana menerima kebaikan. Menurutku, kebencian membuatku lebih mudah untuk hidup. Tapi sepak bola sepertinya adalah olah raga yang dimainkan oleh 11 orang.

Anggota 2: Apa yang kau lakukan?!

Halaman 5

Pikiran Kaiser: Orang buangan tidak akan dioperi bola. Agar bis amenang di lingkungan seperti ini, pertama-tama kau harus bisa bertarung seorang diri. Kau membutuhkan senjata yang kuat. Sesuatu yang membuat keberadaanku jauh lebih jelas ketimbang pemain lain.

Halaman 6

Pikiran Kaiser: Buatlah pengaruh! Jangan cuma malas-malasan dengan kebaikan mereka. Aku butuh seekor anjing yang mau menerima kebencian dariku!

Halaman 7

Suatu hari, Bastard Munich melakukan tryout.

Kaiser melihat Ness yang dilewati oleh dua pemain lalu terjatuh ke tanah.

Pikiran Kaiser: Orang ini bahan percobaan yang sempurna. Driblling, passing, imajinasi, dia punya kemampuan yang sempurna di segala hal, selain itu, isolasi…

Halaman 8

Pikiran Kaiser: Jika ada yang mengikis hatinya…

Kaiser pada Ness: Hei orang lemah. Apa kau percaya pada hal yang tak mustahil?

Pikiran Kaiser: Sekarang

Teks: Lalu Michael Kaiser…

Halaman 9

Teks: Sedikit demi sedikit, mulai memahami sifatnya sendiri. Ia merasakan nikmatnya kemenangan, dia terluka dan berubah jadi manusia.

Halaman 10

teks: Sebuah bukti adanya keberadaan yang terlahir dari kebencian! Dia senang ketika menginvasi orang lain, keberadaan itu bernama Michael Kaiser, yang hidup sebagai luka di dalam seseorang.

Halaman 11

Teks: Untuk menjadi simbol hal yng mustahil yang menghancurkan mimpi seseorang, menulis ulang nilai dan mengajarkan rasa putus asa. Dia melahirkan momen itu. DIa percaya itu adalah takdirnya. Setiap kali dia mendapatkan rasa putus asa dari orang lain, dia juga merasa menjadi manusia seutuhnya.

Halaman 12

Teks: Dia mengingat ayahnya, yang sangat dia benci. Jadi dia juga menyakiti dirinya sendiri agar bisa hidup… karena itu, daripada mengucapkan terima kasih, dia memilih untuk dihajar setiap harinya. Daripada berkata aku mencintaimu, dia lebih memilih untuk dikutuk sebagai orang yang tak berguna.

Halaman 13

Teks: Dia mencontoh hal yang ayahnya lakukan padanya terhadap para pemain sepak bola. Setelah itu, bocah tersebut…

Kaiser: Manusia sialan…

Halaman 14

Teks: Bermimpi menjadi yang terbaik di dunia suatu hari nanti.

Kembali ke pertandingan, laga dimulai dari bola untuk PXG.

Halaman 15

Dari Ness, dia berhasil mengoper bola pada Kaiser.

Ness: Maju, Kaiser!

Pikiran Kaiser: Aku tidak akan meleset lagi! Jaraknya masih 35 meter menuju gawang… masih agak jauh untuk menembak! Tiga… tidak, bawa lima meter lebih dekat lagi dan di momen itu, hentikan bolanya…

Halaman 16