Dragon Ball merupakan salah satu serial populer anime yang mengudara di banyak negara.
Episode pertama Dragon Ball tayang pada tahun 2002 lewat Spacetoon dengan Venus Center sebagai dubber.
Tapi belakangan penggemar menyadari perbedaan Dragon Ball ketika tayang di Arab dan negara lain.
Bagaimana tidak? Ketika anime ini tayang di Arab, karakter perempuannya jadi memakai baju lebih tertutup.
Sensorship memang menjadi salah satu ciri khas berbagai negara.
Apalagi jika tayangan tersebut tidak sesuai dengan nilai moral yang dianut negara.
Sensorship biasanya dilakukan untuk menutupi kekerasa, darah, atau kematian.
Tapi di Arab, ternyata aura wanita juga menjadi salah satu yang wajib disensor.
Bahkan terkadang, sensor ini berdampak pada jalan cerita originalnya.
Begini tampilan animasi Goku dkk ini ketika mendapatkan sensor di Arab!