6. Surviving Romance
Horor adalah salah satu genre yang dapat dengan mudah dicampur dengan yang lain menjadi lebih baik. Film seperti Predator atau Dusk Till Dawn terkenal dengan tampilannya yang dimulai sebagai satu genre sebelum berubah menjadi skenario mimpi buruk. Surviving Romance juga demikian, karena karakter utama masuk ke dalam isekai novel roman favoritnya dan mengalami perubahan drastis pada plot aslinya.
Surviving Romance bisa dengan mudah menjadi favorit penggemar bagi mereka yang menghargai twist pada genre isekai. Membawa MC ke shojo alih-alih dunia fantasi dan menambahkan zombie/monster/pembunuh ke dalam campuran hanya akan menarik lebih banyak minat pemirsa.
5. Omniscient Reader’s Viewpoint
Dari singNsong datang satu kiamat, dan hanya satu orang yang tahu bagaimana itu akan berakhir. Kim Dokja adalah tipikal pegawai dengan masa lalu yang misterius, tetapi yang membedakannya dari yang lain adalah dia satu-satunya yang telah membaca Tiga Cara Untuk Bertahan dari Kiamat sampai akhir. Ini memberinya kesempatan untuk bertahan hidup ketika kiamat yang sebenarnya meletus, dan itu sangat selaras dengan novel tersebut.
Omniscient Reader’s Viewpoint akan menjadi sci-fi aksi yang luar biasa bagi pemirsa karena mereka menjadi sangat terlibat dalam pembangunan dunianya dan meta-komentar yang digabungkan seluruhnya. Jika mereka benar-benar mengadaptasinya ke anime, penggemar webtoon dan novel ringan yang menjadi dasarnya akan bersorak, sementara non-pembaca mungkin tertarik dengan premisnya yang tidak konvensional.
4. Villain to Kill
Dikhianati oleh organisasi pahlawan di mana dia pertaruhkan seumur hidupnya, Cassian Lee menemukan dirinya bereinkarnasi menjadi siswa SMA Korea yang memiliki potensi untuk membawa kiamat. Meskipun sebagian besar cerita reinkarnasi di anime berada dalam genre isekai, kesamaan berhenti di situ karena MC Villain To Kill mendapat kesempatan lain di dunia mereka untuk membalas dendam.
Meskipun mungkin tampak isekai di permukaan, Villain To Kill masih bisa menarik bagi mereka yang juga penggemar shonen dan seinen. Serial ini dapat memikat pemirsa dengan studi mendalam tentang apa yang sebenarnya memisahkan pahlawan dari penjahat, seperti yang dilakukan My Hero Academia baru-baru ini.
3. The World After Fall
Serial lain dari singNsong, The World After The Fall, menjawab pertanyaan apakah pernah ada variasi Korea dari One-Punch Man. Serial ini bisa saja diberi judul “One-Stab Man”, mengingat preferensi protagonisnya untuk pertempuran. Meski awalnya suram, serial ini menjadi salah satu ketekunan dan manfaat mempelajari satu atribut.
Meskipun serial ini tidak memiliki banyak komentar sosial pada genre fantasi isekai seperti yang dilakukan OPM dengan genre superhero, namun tetap bisa menarik perhatian sebagai anime yang penuh aksi.