Emma kemudian membuat catatan yang lebih serius dan memulai negosiasi, memintanya untuk menjadi pemandu serta pengawal mereka dalam pencarian William Minerva.
Yugo sama sekali tak tertarik dengan tawaran itu dan menertawakannya.
Ia bahkan menyebut Emma dan anak-anak lain pengecut.
Yugo menyuruh mereka untuk meninggalkan tempat penampungan.
Namun, Emma mengatakan bahwa semua anak akan meninggalkan tempat penampungan begitu mereka menemukan William Minerva.
Merasa kesal, Yugo mengarahkan pisaunya ke arah Emma, mengancam akan membunuhnya jika dia dan teman-temannya tidak pergi.
Ray kemudian mengarahkan pistol ke arah Yuno.
Ia melakukan hal tersebut bukan untuk membunuhnya tetapi untuk mengembalikan senjata itu kepada Yugo, pemiliknya yang sah.
Ray kemudian memberikan sebuah alat kepada Yugo.
Kepada Yugo, Ray mengatakan bahwa perlu beberapa saat untuk memperbaiki alat tersebut, tetapi sistem penghancuran diri dari penampungan itu berhasil dinyalakan kembali.
BACA JUGA : Penggemar Manga The Promised Neverland Kecewa Dengan Anime Episode Kelimanya, Kenapa?