Belum lagi, Vivi tidak diketahui keberadaannnya.
Luffy kemudian berubah pikiran dan mengajak untuk ke Marijoa.
Tapi, ide ini masih ditolak oleh Zoro.
“Bodoh, itu saja saja kita mendatangi kandang singa. Apa kau berniat berperang di markas pusat Angkatan Laut?!” kata Zoro.
Luffy yang kesal kemudian membentak Zoro, menuding sang pendekar pedang takut.
“Semua itu tidak ada gunanya, tenangkan pikiranmu!” seru Zoro.
Di sisi lain, Sanji juga menangis memikirkan nasib Vivi.
Di saat Nami, Luffy, Chopper dan Sanji ribut, Zoro masih berusaha untuk tenang.
Ia mengatakan kalau Vivi adalah sosok wanita yang kuat dan bisa menghadapi masalahnya sendiri.
“Selama tidak terlalu berbahaya, lebih baik kita biarkan Vivi menjalani hidupnya sendiri,” kata Zoro.
Komentar dingin Zoro ini memicu kekesalan kru lain, termasuk Chopper dan Nami.