Hingga tiba kemudian, Eren mendapatkan memori dan informasi tentang asal usul Titan serta bangsa Eldian.
Begitu pula dengan masa lalu sang ayah, Grisha Yeager, yang pernah hidup di Marley, memiliki seorang istri dan anak.
Eren mengetahui kalau Titan merupakan ‘alat perang’ dan bukan musuh untuk ditakuti, dia pun dipaksa untuk merasakan dilema.
Titan mengontrol tubuh dan pikiran Eren, mengingat dia kini memiliki kekuatan Founding Titan, Attack Titan, dan Warhammer Titan.
Dengan memakan kekuatan Titan pendahulunya, Eren juga mendapatkan ingatan mereka.
BACA JUGA: Attack on Titan : “Fleshes Out” Mengungkap Kisah Jahat Zeke
Alasan Manusia Bisa Menjadi Titan Shifter
Karena propaganda Marley terhadap bangsa Eldian, keluarga Reiss dipaksa untuk mengasing ke Pulau Paradis.
Untuk menjaga kedamaian, keluarga Reiss menghapus semua ingatan rakyatnya tentang Titan.
Sementara itu, Eldian yang masih berada di Marley hidup dengan diskriminasi.
Marley menyeleksi anak-anak untuk mewarisi kekuatan Titan yang kemudian digunakan dalam perang.
Hal ini karena pengguna kekuatan Titan hanya bisa berlaku selama 13 tahun.
Dalam sebuah konflik, Eren memberitahu Armin kalau Titan Shifter akan mewarisi ingatan dari pendulunya,
Eren juga mengatakan kalau alasan Armin merasa terikat dengan Annie karena dia mewarisi perasaan Bertold.
Ketika melakukan pemberontakan, Eren Yeager berujar kalau dirinya bebas dari kendali serta ingatan Titan pendahulunya.