Chapter 1155 menjadi salah satu bab paling mengejutkan dalam sejarah One Piece, karena untuk pertama kalinya, sosok legendaris Rocks D Xebec diungkap secara utuh—bukan sekadar bayangan masa lalu, melainkan sosok dengan teknik bertarung yang menggetarkan dunia.
Diperkenalkan bertahun-tahun lalu sebagai bajak laut paling berbahaya sebelum era Roger, nama Rocks terus hidup dalam bisik-bisik sejarah dunia.
Namun, baru di One Piece chapter 1155, para penggemar akhirnya melihat dengan jelas betapa mengerikannya gaya bertarung Rocks—terutama teknik pedangnya yang sangat tidak konvensional.
Berbeda dengan pendekar pedang seperti Zoro atau Mihawk yang menjunjung filosofi “memotong untuk melindungi”, Rocks D Xebec menggunakan pedang bukan untuk menebas, melainkan menghancurkan.
Ia memperlakukan pedang seperti palu besar atau meriam, menghasilkan gelombang kejut dahsyat yang menghancurkan apa pun yang menghalangi jalannya.
Menurut pengakuan Koushiro, gaya bertarung Rocks ini tidak lagi bisa disebut sebagai “ilmu pedang sejati”.
Namun justru karena itulah tekniknya begitu unik dan mengerikan.
Pedangnya menghantam dengan kekuatan tumpul, menghancurkan musuh seolah mereka dihajar senjata pengepung.