Di dalam Tate no Yuusha, para burung Filolial merupakan spesies yang sangat menarik dan dapat ditemukan di berbagai tempat di kerajaan Melromarc.
Dengan seringnya ras ini muncul di seri Tate no Yuusha sampai sejauh ini, bisa dipastikan kalau kemungkinan mereka akan memegang peran penting yang akan menentukan masa depan mereka.
Filolial merupakan spesies burung pintar yang menetas dari telur.
Sama seperti jenis burung lainnya, sesaat setelah menetas, mereka akan langsung mencari sosok orang tua dan akan menanamkan apa yang dia lihat pertama kali jauh didalam dirinya.
Mereka sebenarnya terinspirasi langsung oleh Chocobo, spesies dari game Final Fantasy, yang mana itu artinya para Filolial merupakan pelari yang handal dan dapat dengan mudah menyamai atau melampaui kecepatan hewan-hewan cepat lainnya.
Mereka dapat membawa manusia untuk mengendarainya seperti saat menggunakan kuda, dan dapat menarik kereta atau gerobak selama berjam jam tanpa henti.
Di dalam pertarungan, mereka dapat menggunakan sihir angin, dan paruh serta cakarnya juga dapat mereka gunakan untuk menyerang musuh.
Beberapa Filolial dapat berubah bentuk menjadi manusia dan kembali ke bentuk aslinya sesuka mereka, dengan usia dari bentuk manusia mereka mencerminkan usia mereka dalam bentuk Filolial.
Saat berubah, Filolial muda akan telihat seperti anak kecil dengan kepribadian yang sangat cocok dengan kenampakannya.
Tidak hanya dalam bentuk Filolial, mereka juga dapat berbicara dengan bahasa manusia dalam bentuk manusianya, dan memiliki sayap seperti malaikat di punggung mereka.
Mereka akan tumbuh semakin besar dalam bentuk Filolialnya, sehingga hal ini akan merusak semua pakaian yang mereka kenakan saat menjadi manusia kalau mereka tidak mengenakan pakaian berbahan khusus.
Dan yang terakhir, para Filolial terlihat selalu bergerombol dengan kawanannya, dengan jumlah yang banyak ini, sangat cocok untuk melawan musuh yang lebih besar dari mereka.
Mereka juga dapat menggunakan ahoge di atas kepala mereka untuk berkomunikasi secara telepati dari jarak jauh.