Spy x Family sukses menyedot perhatian para pecinta jejepangan dengan cerita dan plot yang menarik.
Spy x Family mengemas sebuah ide cerita yang benar-benar serius menjadi sesuatu yang ringan ditonton.
Keunikan masing-masing karakter di Spy x Family seakan menambah daya tarik animasi karya Tatsuya Endo ini.
PERINGATAN! ARTIKEL INI MENGANDUNG SPOILER DARI MANGA! BAGI YANG TIDAK KEBERATAN MEMBACA SILAKAN LANJUTKAN
Loid Forger atau yang juga dikenal dengan identitas Twilight menjadi salah satu daya tarik dalam serial Spy x Family ini.
Belum lagi membahas soal Yor Forger dan Anya Forger yang juga menyertai Loid Forger.
Sejauh ini, Loid dan Yor mampu mempertahankan keutuhan keluarga palsu mereka.
Mereka dapat bertindak bak pasangan normal dikala suasana mendesak.
Sebagaimana saat Yor sedang merasa sedih, Loid mengambil insiatif.
Bahkan sang mata-mata tak ragu mengajak istri palsunya itu untuk pergi kencan.
Pun dengan kemauan Loid menambal kekurangan Yor dalam hal memasak.
Ia tak sungkan terjun ke dapur untuk menyajikan makanan bagi Yor dan Anya.
Yor juga memberikan imbal balik yang tak kalah romantis.
Sewaktu berada di sebuah kafe, ia melontarkan pertanyaan kepada sang Twilight soal hubungannya dengan wanita lain.
Ia penasaran apakah suami palsunya itu punya rasa dengan Fiona.
Loid yang sadar dengan pertanyaan semacam ini malah menggoda sang istri.
Alhasil, keduanya terlibat dalam interaksi yang menggemaskan, romantis dan sekaligus intens.
Apakah Keduanya Bisa Bersatu?
Bagi penggemar Spy x Family, tak sedikit yang berharap keduanya dapat bersatu sebagaimana mestinya.
Maksudnya, mereka bisa hidup seperti keluarga lain tanpa harus menjaga identitas mereka sebagai agen rahasia.
Mereka tak perlu lagi menyelipkan kepalsuan di atas kenyataan yang ada.
Apakah kemungkinan itu bisa terjadi?
Para penggemar juga perlu mengingat, Loid dan Yor adalah agen rahasia.
Mereka tak akan diberi amanah menjalankan misi seberat ini jika tak punya kemampuan di atas rata-rata.
Apalagi, misi yang ada di pundak Loid tak main-main risikonya.
Ia harus bisa menjaga perdamaian yang tengah tercipta antara Westalis dan Ostania.
Loid juga tak asing berinteraksi intens dengan lawan jenisnya.
Sebagai seorang mata-mata, ia pasti sudah menjalankan misi yang melibatkan wanita dan perasaan di dalamnya.
Sebaliknya, Yor juga tak kalah pragmatis.
Ia sepakat menjalin kasih dengan Loid untuk memuluskan misinya sebagai seorang agen profesional.
Barangkali, masih terlalu dini untuk memprediksi apakah Loid dan Yor akan bersatu.
Namun menimbang kepentingan yang ada di pundak keduanya, rasanya masih sulit untuk meninggalkan kepalsuan yang mereka usung saat ini.