Yang menambah kengerian takdir adalah penemuan yang berhubungan dengan nama Elbaph.
Penelitian menunjukkan bahwa “Ebla” adalah kerajaan kuno di dunia nyata yang mengalami tiga siklus kebangkitan dan kejatuhan, seperti dunia pertama, kedua, dan ketiga yang digambarkan pada mural Elbaph.
Kehancuran ketiga Ebla terjadi melalui api dan peperangan, yang diatur oleh seorang raja bernama Murshili.
Kesamaan antara Murshili dan Imu sangat mengerikan. Itu tidak mungkin hanya kebetulan belaka.
Jika pola ini benar, siklus ketiga Elbaph akan berakhir dengan api — sama seperti yang terjadi pada Ebla.
Kesalahan Ange mungkin adalah percikan yang menyalakan api terakhir.
Apakah Ange adalah pengkhianat sejati atau pion yang tidak tahu apa-apa, perannya dalam potensi kejatuhan Elbaph tidak dapat disangkal.
Bab-bab selanjutnya dari One Piece akan menentukan apakah Elbaph dapat bertahan hidup atau apakah sejarah ditakdirkan untuk terulang kembali.
One Piece chapter 1147 yang baru saja dirilis menunjukkan bahwa Ange bisa jadi seorang pengkhianat.
Peran Ange dalam Arc Elbaph tampak semakin berbahaya dengan setiap petunjuk baru. Pengakuannya yang tidak disengaja mengenai warisan Ohara dapat memicu serangkaian peristiwa yang mematikan. Disengaja atau tidak, konsekuensinya bisa jadi jauh di luar kendalinya.
Nasib Elbaph tergantung pada seutas benang, dengan Imu dan Gorosei kemungkinan besar akan melakukan serangan terakhir mereka.
Bahaya terbesar yang ditawarkan dunia hadir di satu tempat, dan sejarah menunjukkan apa yang terjadi selanjutnya.
Kesalahan Ange akan menjadi kehancuran total Elbaph.
BACA JUGA: Manga One Piece chapter 1147 Sub Indo: Ksatria Elbaph Berjuang Melawan Ksatria Suci
Baca manga One Piece chapter 1148 bahasa Indonesia di situs resmi MangaPlus jika sudah rilis.
LINK BACA ONLINE MANGA ONE PIECE 1148 MANGAPLUS