Segera setelah menguasai bola, Yukimiya Kenyu mulai berkoordinasi dengan Yoichi Isagi dan Michael Kaiser saat dribelnya menjadi inti serangan Bastard Munchen.
Melihat serangan ini, Tabito Karasu mencoba menggunakan Meta Vision-nya untuk membaca pergerakan lawan-lawannya.
Sementara itu, Yoichi Isagi berpikir bahwa jika ia berhasil terhubung dengan Yukimiya, ia akan mendapatkan umpan terakhir untuk peluang mencetak gol.
Namun, Isagi terkejut karena Yukimiya tidak mengoper kepadanya. Sebaliknya, gelandang kiri itu menggunakannya sebagai umpan dan menyerang ke arah gawang sendirian.
Meskipun spoiler Blue Lock chapter 288 mungkin tidak memberi penggemar gambaran tentang apa yang terjadi di bab penuh, hal itu telah memberi mereka perkembangan yang menarik.
Sama seperti semua orang di Bastard Munchen bermain serempak, perkenalan Yukimiya Kenyu hanya kebetulan menimbulkan kekacauan.
BACA JUGA: Raw dan Dialog Lengkap Manga Blue Lock Chapter 288 Sub Indo: Death Game
CEK BERITA LAIN DI GOOGLE NEWS