Halaman 6
Delta: Saat dia mulai lelah denganmu, Eida-chan pasti akan langsung menghabisi nyawamu
Kawaki: Begitu aku menyelesaikan misi utamaku, aku akan menghilang tanpa disuruh siapapun.
Halaman 7
Shikamaru: Dia tidak hanya membangunkan kesadaran diriku, tapi proses menjadi Shinju juga telah dimulai. AKu tidak
Shikamaru: Ini bukan waktunya untuk bercanda. Shinju menyerap semua kehidupan di planet ini, ‘kan? Apakah itu berarti planet ini sudah tamat?
Boruto: Masih belum, kita masih bisa menyelamatkannya.
Boruto: Tapi jika Kawaki atau aku tertelan Shinju, benda itu akan menjadi Shinju Sempurna.
Boruto: Lalu, Shinju akan menghasilkan Buah Chakra, saat itulah planet ini akan benar-benar mati.
Halaman 8
Shikamaru: Ngomong-ngomong soal Shinju, Moegi Kazamatsuri dari Tim 10 telah digigit oleh salah satu Claw Grim dan berubah menjadi pohon.
Shikamaru: Kejadiannya serupa juga terjadi pada yang lainnya, baik perempuan ataupun laki-laki. Apa sebenarnya yang terjadi?
Boruto: Shinju memanfaatkan chakra mereka, karena itulah mereka masih hidup, tujuan mereka sebenarnya masih belum diketahui.
Shikamaru: Boruto, kau… sebanyak apa yang kau tahu soal masalah ini?
Halaman 9
Ninja Konoha: Hokage Kedelapan, ada pesan dari Kawaki, apakah harus saya hubungkan sekarang?
Shikamaru: Tunggu dulu.
Shikamaru: Ino, ada komunikasi dari unit sensor yang lain. Apa menurutmu mereka bisa menguping pembicaraan kami?
Ino: Setiap jaringan itu didirikan secara terpisah. Jangan khawatir, dalam kasus ini, hanya kau yang bisa mendengar dari kedua jaringan tersebut.
Shikamaru: Maaf Unit Sensor, silakan hubungkan ke Kawaki.
Ninja Konoha: Dimengerti!
Shikamaru: Kawaki… ini Shikamaru, ada apa?
Halaman 10
Kawaki: Eida sudah mengetahui lokasi Boruto. Lokasinya tak jauh dari selatan desa, aku sedang menuju ke sana sekarang.
Shikamaru: Area hutan di sebelah selatan? Apa Boruto bakal berada di tempat seperti itu?
Kawaki: Itu tidak penting. Delta akan melancarkan serangan kejutan dari atas, lalu aku akan menjepitnya dari belakang.
Shikamaru: Tenang Kawaki, jangan buru-buru. Dia sekarang sudah cukup ahli, tunggu bala bantuan dari desa.
Kawaki: Aku tidak punya waktu untuk bicara, Shikamaru. Kau pikir aku akan membiarkannya lolos begitu saja?