Chapter ini dibuka dengan Acier Silva yang memuji anaknya, Nozel, karena telah menjadi kuat.
Walaupun Nozel tidak cukup kuat untuk mengalahkan ibunya.
Ia juga memberikan komentar kepada Nebra dan Solid.
Kedua orang itu tampak tak bisa melawan ibunya.
Walau begitu, Acier percaya keduanya sebenarnya bisa lebih kuat, tapi mereka membiarkan kebencian dan kekuatan membuat pikirannya tidak jernih.
Acier meminta maaf kepada anak-anaknya karena meninggalkan mereka.
Dia mengaku m,encintai mereka semua tak peduli selemah apapun mereka.