Kamui berkata bahwa klon itu dibuat setelah Toga meminum darah yang tertumpah di medan pertempuran.
Jiro terkejut saat melihat klonnya sendiri dan menutupi telinganya yang terluka.
Tsuyu, di sisi lain, terkepung oleh klon dan mulai berbicara kepada Toga.
Menurutnya, tugas pahlawan adalah mengikuti aturan dan apapun yang menentang tindakan penjahat.
Tsuyu mengatakan, temannya saat ini malah mengabaikan aturan itu dan fokus untuk mencapai Toga.
Ia menambahkan jalan itu jauh lebih sulit ketimbang menangkap atau membunuh seseorang.
Jadi, walaupun Ochaco sedikit terlambat, Tsuyu meminta Toga untuk setidaknya mendengar perkataan Ochaco.
Sayangnya, Ochaco justru ditusuk di bagian perut.
Ia memuntahkan darah sedangkan Toga merasa dia dan Ochaco berbeda.
Toga mengaku tak bisa merasakan kebahagiaan seperti orang lain.
Ia juga lelah mendengar orang lain menghakiminya.
BACA JUGA: One Piece: Wajah Imu Diduga Pernah Muncul di Arc Skypiea, Berikut Bukti Pendukungnya