Selasa Nostalgia – Petualangan Hachi, Akhir Cerita, dan Lagu Opening Nostalgia
- February 9, 2021
- comments
- Urusai
- Posted in AnimeJejepangan
World Trigger juga merupakan seri manga shonen dengan karakter yang ramah dan sistem pertarungan yang hampir tidak pernah mendekati kematian.
Apa yang membuat manga World Trigger ini sangat bagus adalah dari segi pertarungan taktik antar tim dan perkembangan karakter yang realistik.
Dengan season keduanya yang sedang tayang saat ini, sudah waktunya bagi para penggemar manga dan anime agar tertarik dan memberikan perhatian lebih untuk seri ini.
Mengapa World Trigger Tidak Terlalu Populer?
Salah satu alasan kenapa World Trigger tidak terlalu populer pada para penggemar shonen adalah karena seri ini mengalami masa hiatus selama 2 tahun.
Manga ini mendapatkan serialisasinya di Weekly Shonen Jump pada bulan Februari 2013 dan mendapatkan adaptasi anime pada bulan Oktober 2014.
Tapi, sang pengarang World Trigger, Daisuke Ashihara menderita penyakit kronis cervical spondylosis, sehingga seri ini mengalami masa hiatus sampai waktu yang tidak ditentukan pada bulan November 2016.
Adaptasi animenya pun terpaksa harus berhenti karena masalah ini.
Seri ini akhirnya kembali diterbitkan di Shonen Jump pada bulan Oktober 2018 dan pindah ke Jump Square pada bulan Desember di tahun yang sama.
Hiatus karena masalah kesehatan adalah hal biasa dalam industri manga, hal ini juga terjadi pada penulis D. Gray-man, Katsura Hoshino dan penulis Hunter x Hunter, Yoshihiro Togashi.
Tapi dalam kasus World Trigger, hiatus ini terjadi saat manga ini baru naik-naiknya dan tidak kembali dengan penantian yang sama seperti dua seri manga diatas.
Sayangnya, seri ini hiatus tepat saat cerita seri ini mulai terasa bagus.
Sebagai tambahan karena penundaan manganya, adaptasi anime World Trigger ini juga tidak terlalu “diterima” seperti adaptasi anime Shonen Jump yang lain.
Dari sudut pandang animasi, anime ini terasa sangat “jelek”, karena banyak scene aksi yang hanya sebatas gambar dan karaker background digambar dengan sangat buruk.
Perkembangan cerita yang lambat dan kurangnya kehebohan dia awal semakin membuat anime ini jatuh, yang mana mendapatkan review pedas dan gagal untuk meningkatkan jumlah penonton mereka.
Realistik Merupakan Kunci dari Bagusnya World Trigger
Karaker utama World Trigger “termasuk lemah” dan realistik.
Osamu Mikumo, sang protagonis tidak cocok dengan tipikal karakter “terpilih” yang sering kita temukan di kebanyakan seri pertarungan shonen.
Bahkan setelah 200 chapter, Osamu masih menjadi salah satu dari karakter terlemah dalam seri ini, yang mana mencerminkan penskalaan kekuatan yang sangat realistik di World Trigger.
Tapi kepribadiannya yang suka bekerja keras, dengan pemikiran strateginya, dan jiwa kepemimpinannya, membuat Osamu menjadi pemimpin yang dapat diandalkan.
Terlebih lagi dia memiliki teman satu tim yang hebat seperti Yuma Kuga yang merupakan petarung berpengalaman dan sangat lincah serta Chika Amatori, sniper yang luar biasa kuat tapi pemalu, membuat mereka bertiga menjadi tim yang hebat.
Meski cerita dalam World Trigger berfokus pada pertarungan dan para karakternya yang terus-menerus bertarung antara satu sama lain, hanya ada sediki kebencian diantara mereka.
Hampir tidak ada seorang karakter pun yang benar-benar jahat di seri ini, bahkan musuhpun memiliki alasan atas dasar apa mereka melakukan invasi.
Seluruh karakter memiliki dialog dan cara bertarung khusus milik mereka sendiri, meski sayang untuk desain karakter, tidak terlalu bervariasi antara yang satu dengan yang lain.
Seri ini juga memiliki sedikit uraian tentang politikal imigrasi.
Beberapa anggota Border melihat Neighbor sebagai musuh, sedangkan yang lain percaya kalau seharusnya ada lebih banyak pendekatan diplomatik untuk berurusan dengan Neighbor, bahkan sampai bekerja sama dengan mereka.
Perbedaan pendapat ini sering menjadi masalah diantara para Border.
Ashihara melakukan tugas dengan baik saat menjelaskan jalan pikiran tiap karakternya.
Meski memiliki perkembangan cerita yang lebih lambat daripada seri shonen lainnya, ini merupakan seri yang wajib dibaca bagi orang yang menyukai pertarungan “strategi”, perkembangan yang realistik, atau hanya sekedar menikmati vibe dari cerita shonen seri ini.