Re:Zero – 10 Peringkat Karaker Berdasarkan Tingkat Kesukaan

February 10, 2021
comments
Urusai
Posted in Anime Jejepangan

Re:Zero − Starting Life in Another World, anime yang tayang perdana pada tahun 2016 ini dengan cepat menjadi salah satu anime terpopuler dalam beberapa tahun belakangan ini.

Anime ini bercerita tentang seorang remaja bernama Natsuki Subaru yang dikirim ke dunia lain.

Ya, sekilas terlihat seperti anime isekai lainnya, tapi Re:Zero tetap menggunakan cerita mainstream isekai dan mengkombinasikannya dengan perulangan waktu sehingga membuat cerita yang sangat menarik.

Hal menarik lainnya adalah karakter yang ada di anime ini memiliki daya tariknya masing-masing, berikut 10 peringkat karakter berdasarkan tingkat kesukaan di anime ini:

10. Garfiel

Meski baru diperkenalkan di season kedua ini, tidak membutuhkan waktu lama untuk Garfiel meningkatkan peringkatnya sebagai salah satu karakter yang paling dibenci di anime ini.

Tentu saja ini masuk akal, karena memang dari awal dia bukan karakter yang dibuat untuk disukai.

Sikap dan perbuatannya seperti seorang pembully yang kasar, dan meski secara teknis dia adalah orang yang baik, dia dapat menyembunyikan sisinya itu dengan sangat baik.

9. Roswaal L. Mathers

Roswaal merupakan salah satu karakter yang paling aneh dan eksentrik bahkan sejak awal anime ini.

Di satu sisi, dia mendukung Emilia dalam usahanya untuk menjadi Ratu.

Tapi disisi lain, dia mengakui kalau dia juga membahayakan nyawa para pahlawan.

Tindakannya membuat dia terlihat lebih seperti penjahat daripada menjadi karakter pendukung, yang mana animenya pun masih belum melakukan apapun untuk meningkatkan kesannya di mata para fans.

8. Puck

Mungkin hal terburuk di season kedua anime ini adalah sangat kurangnya kemunculan Puck.

Dia sudah menghilang sejak lama, yang bahkan berakhir dengan mengakhiri kontraknya dengan Emilia dengan momen menyedihkan di episode 39.

Sebagai roh yang sangat kuat, dia bisa saja menghancurkan dunia meski Puck lebih memilih untuk menghabiskan waktunya bermain dengan Emilia.

7. Beatrice

Arc karakter Beatrice semakin kelam di season keduanya yang mana dia mengekspresikan perasaannya kalau sebenarnya selama ini yang dia inginkan hanyalah agar ada orang lain yang mengakhiri hidupnya.

Dia adalah penjaga perpustakaan misterius di Mansion milik Roswaal dan karakter tsundere yang lebih memilih melempar Subaru keluar jendela daripada membicarakan hal serius.

Meski sudah berusia ratusan tahun, penampilan mudanya sangat cocok dengan sifat kekanakan yang dia miliki.

6. Otto Suwen

Saat pertama kali Otto keluar, dia hanyalah karakter sampingan yang bertugas mengantar Subaru dengan keretanya, tapi sekarang dia sudah terlibat sangat dalam.

Awalnya dia melakukan itu hanya demi uang dan keuntungan personal lainnya, dia mendapatkan perkembangan popularitas yang pesat dari para penggemar anime ini.

Titik puncak karakter ini adalah saat dia membahayakan nyawanya sendiri demi Subaru dan bahkan menyadarkannya saat Subaru sedang mengalami keputus asaan seperti biasa.

5. Ram

Saudara kembar Rem yang kurang sopan yang selalu memaki Subaru, dia juga memiliki sisi menarik dari sifatnya itu.

Dia sangat setia pada Roswaal meski dengan tingkah laku mencurigakannya, diapun sangat sayang pada saudarinya meski dalam hal kepribadian mereka sangat berbeda, hal itu menjadi bagian utama dari pesonanya.

4. Echidna

Dari awal, anime Re:Zero menggambarkan kalau para penyihir merupakan kejahatan.

Jadi saat Echidna diperkenalkan sebagai penyihir, dia yang hanya tertarik meminum teh (jenis teh yang sangat aneh) dengan Subaru itu tentunya sangat mengejutkan.

Pada akhirnya, tujuan aslinya diungkapkan tidak sesederhana itu, meski begitu, dia tidak pernah benar-benar menjadi ancaman untuk seseorang dan tetap netral.

3. Natsuki Subaru

Meski berulang kali dianggap menyebalkan oleh para fans karena kepribadiannya yang cengeng, Subaru menjadi karakter protagonis anime yang terasa baru.

Karena dalam kebanyakan anime, sang protagonis laki-laki biasanya sangat kuat atau menjadi yang paling kuat, tapi disinilah Subaru, sangat berkebalikan dengan kebanyakan karakter protagonis mainstream di anime-anime lainnya.

Dia memang lemah secara fisik, dan bukan juga karakter yang berhati kuat.

Tapi dia terus dan terus mencoba, dan sampai pada suatu titik kalau depresinya dapat mulai terlihat seperti sesuatu yang menginspirasi.

2. Emilia

Meski sebagai “karakter utama” di seri ini, Emilia selalu dibayangi oleh Rem dalam segala hal.

Mereka berdua menyukai Subaru, jadi bukan hal yang mengejutkan kalau mereka sangat sering dibandingkan.

Tidak peduli sebanyak apapun Subaru memperlakukanny sebagai seorang gadis yang membutuhkan bantuan, sebenarnya dia tidak seperti itu, dia bahkan sangat mandiri.

Dia merupakan seorang gadis yang berhati baik, sangat menyedihkan melihatnya yang terlalu sering menderita.

1. Rem

Merupakan karakter yang paling disukai di anime ini dan tidak terbantahkan.

kepopuleran Rem bahkan sampai ke level dimana orang yang tidak pernah mendengar anime ini mungkin pernah melihat gambarnya.

Bahkan dari statistik sudut pandang menurut MyAnimelist, dia berada di depan karakter lainnya dengan selisih ribuan vote.

Tidak terlalu susah untuk menyimpulkan kenapa dia sangat populer, dia adalah karakter wanita sempurna, yang tidak hanya manis, tapi juga kuat baik dari segi fisik maupun mental dan hatinya.

Sumber: cbr

Rangkuman Goldy Pond Battle Arc, Cerita yang Dianggap Hilang dari Yakusoku no Neverland Season 2

Berikut ringkasan cerita Goldy Pond Battle Arc yang dianggap hilang dari anime Yakusoku no Neverland season 2 hingga menuai kritikan.

The Goldy Pond Battle Arc (ゴールディ・ポンド戦い編, Gōrudi Pondo Tatakai-hen?) adalah arc cerita kelima dalam serial Yakusoku no Neverland (The Promised Neverland).

Emma berhasil menjalankan misinya untuk mencari tahu tentang Minerva yang misterius.

Saat dia belajar lebih banyak tentang Goldy Pond dan kengerian yang ada di dalamnya, Emma tiba-tiba dipaksa berjuang dalam pertarungan hidup dan mati melawan spesies iblis yang disebut “Pemburu”, bersama dengan anggota Goldy Pond Resistance.

Langsung saja, berikut ringkasan ceritanya:

Emma akhirnya mengetahui kebenaran tentang William Minerva berkat bantuan Lucas dan anggota Goldy Pond Resistance.

Emma, setelah melihat betapa anak-anak menderita karena perburuan para Pemburu, berjanji untuk menghancurkan Goldy Pond dan membebaskan anak-anak di dalamnya.

Saat dia sedang mengkoordinasikan strategi pertempuran bersama dengan anggota Goldy Pond Resistance dengan tujuan dapat mengalahkan iblis hingga musik mulai diputar lagi, iblis tiba-tiba muncul setelah satu hari.

Tanpa waktu untuk merencanakan strategi, anak-anak berjuang sekuat tenaga untuk mengimprovisasi situasi yang mereka hadapi.

Ray dan Mister segera bergabung dalam pertarungan mereka.

Sementara para manusia di Goldy Pond berencana untuk membunuh semua iblis dengan memecahkan topeng mereka dan kemudian menembak kepala mereka.

Dengan penyergapan, listrik, dan pistol super, anak-anak mengalahkan Leuvis dan antek-anteknya.

Setelah itu, mereka meledakkan tempat itu dan pergi dengan 50 anak tambahan yang juga diburu.

Setelah kembali ke tempat penampungan, anak-anak merencanakan langkah ke depannya, termasuk menemukan Cuvitidala dan Seven Walls.

Banjir Kritikan

Sebelumnya, akun Twitter anime Yakusoku no Neverland season 2 banjir kritikan dari warganet.

Pihak studio dianggap tidak menampilkan Arc Goldy Pond.

Seperti diketahui, pada episode 4 anime Yakusoku no Neverland season 2, Emma dan anak-anak lainnya masuk ke dalam shelter tanpa disambut oleh siapapun.

Sementara di versi manganya, seharusnya mereka disambut oleh Yugo, seorang pelarian dari Panti Asuhan Glory Bell.

Sontak, hal ini menuai pro dan kontra di kalangan fans.

Tak sedikit dari mereka yang merasa kesal.

Mereka menganggap pihak studio tidak mengadaptasi Arc Goldy Pond.

Sontak, akun Twitter resmi Yakuneba Season 2 banjir kritikan.

📢あと3時間
今夜25:25からフジテレビ”#ノイタミナ”ほかにてSeason 2 第5話放送！

これまでの放送を見逃した方は、Amazon Prime Videoでご覧ください⚡️https://t.co/ZU9qAf0VRx

▼ほか配信情報はこちらhttps://t.co/E44v7vbDEK #約ネバ pic.twitter.com/HnwQssX9qS

— 『約束のネバーランド』公式 (@yakuneba_staff) February 4, 2021

“Aku sangat berharap ke depannya mereka akan membua versi remakenya, TPN terlalu cantik dan menyakitkan bagiku karena mereka jadi kotor seperti itu, seolah-olah mereka dengan paksa menyatukan seluruh manga hanya dalam 11 chapter.. itu tidak adil, TPN pantas bersinar di semua platformnya,” cuit akun @ ArtOfLive25.

“Kalian bisa langsung menutup proyeknya karena telah merusak segalanya,” cuit akun lainnya @lori__pitts.

Tak hanya itu, mereka juga kecewa karena membuat Norman tetap menjadi kecil.

Dalam versi manga, Norman seharusnya menjadi dewasa karena dijadikan objek penelitian.

📢特別編「道標」放送決定！

来週はエマ、ノーマン、レイの新録ナレーションでこれまでの物語を振り返る【「約束のネバーランド」Season 2 特別編「道標」】を放送いたします！

ぜひご覧ください✨

📺2/11（木）25:25～
フジテレビ"#ノイタミナ"ほかにて放送#約ネバ pic.twitter.com/6gFBYmr4X8

— 『約束のネバーランド』公式 (@yakuneba_staff) February 4, 2021

“Ini sangat mengerikan !!! Mengapa kalian merusak cerita yang luar biasa?! Kalian melewatkan semua ceritanya, menghapus bagian cerita terbaik dan karakter favorit penggemar! Apa yang kalian lakukan dan kenapa? Ide siapa ini ?! Ini mengerikan! Tidak ada yang senang dengan adaptasi ini!” tulis @jstrok72.

“Tidak masuk akal. Aspek mana yang membuat kalian merasa bahwa ketika Norman melihat Ray dan Emma, dan dia hanya memanggil nama Emma tetapi bukan Ray? Saya tahu ofisial anime paling banyak mencintai Norman tetapi karakter utama manga ini adalah Emma,” cuit @Akb48love419.

Perlu diketahui, sebelum penayangan perdana musim kedua, staf untuk serial anime The Promised Neverland mengumumkan akan ada beberapa perubahan pada adaptasi dengan pengawasan oleh penulis manga Kaiu Shirai.