Halaman 11

Chomage: HAGIWARA!!!!
Uran: (Oh maaf, apa itu tadi?)
Halaman 12-13

Uran (berpikir): Pasir besi..? Jadi dia menyembunyikannya di pakaiannya, ya?¨
..?: Ya, aku dipercayakan padanya. Dan dia memberitahuku.. Sesuatu yang sangat luar biasa.
..?: Dia memberitahuku: “Saat kesadaranku memudar, aku dengan jelas melihat sosok manusia.. Kugara telah menarikku kembali ke permukaan, sampai ke pantai.. Namun, mengingat situasinya, jelas kekuatan dan keberaniannya sendirilah yang membawanya ke pantai. Namun, pria itu jelas telah kehilangan akal sehatnya, dan secara tak terduga menciptakan khayalan bahwa Kugara datang untuk menyelamatkannya. Jika dilihat seperti itu oleh masyarakat umum, konsensusnya akan jelas:
“Hagiwara? Orang itu sudah tamat”..
Halaman 14

..? (berpikir): Tapi rahasia sihir terletak pada aliran alami energi spiritual – yang tak terhalang oleh kesadaran yang tak perlu.. Hagiwara, yang kini memperlakukan sihirnya sendiri seolah-olah milik orang lain sejak awal.. akan menjadi definisi yang tepat, dari mencapai keadaan “ketidaksadaran tertinggi”..
Hagiwara: AYO KITA LAKUKAN, KUGARA!
Kugara (?): AYO!!!
..?: Yang kebetulan berarti.. Dalam pertempuran? Hampir tak ada yang punya kesempatan.
Kugara (?): HAGIWARAAAA!!!
Hagiwara: ..Oh?
Halaman 15

Hagiwara: ..Tubuhku tiba-tiba terasa SANGAT BERAT..!
(“Ada wadah lain, mereka tergeletak di sisi Hishaku”)
Hagiwara: Jadi yang harus kita lakukan hanyalah membunuh yang utama Target, kan?! Kedengarannya SANGAT mudah, bukan?
Kugara (?): AKU YAKIN!
Narasi: Pencitraan Resonansi Magnetik, juga dikenal sebagai MRI, adalah teknologi yang menerapkan medan magnet kuat ke tubuh manusia, memanfaatkan sifat magnetiknya, dan mendapatkan informasi visual penting melaluinya.