
Raw Lengkap dan Dialog Manga Jujutsu Kaisen Chapter 271.5 (Epilogue) Bahasa Indonesia
- December 23, 2024
- comments
- Sorenamoo
- Posted in JejepanganManga
Epilog manga Jujutsu Kaisen terdiri atas empat cerita dari sudut pandang yang berbeda.
Cerita pertama dari Ozawa yang bertemu Yuji, sementara kedua terkait Panda dan sedikit menjelaskan nasib Yuta Okkotsu serta Gojo Satoru di akhir Jujutsu Kaisen.
Kemudian disusul dengan Nobara Kugisaki yang bertemu ibunya, dan Jujutsu Kaisen berakhir dengan awal pertemuan Ryomen Sukuna dan Uraume.
Disclaimer: Artikel ini mengandung spoiler Jujutsu Kaisen.
Raw Lengkap dan Dialog Manga Jujutsu Kaisen Chapter 271.5 (Epilogue) Bahasa Indonesia
Epilog Ozawa adalah tentang pertemuannya yang tak terduga dengan Yuji.
Halaman 1
Epilogue – Ozawa Yuko
Halaman 2
Yuji: Aku suka salju.
Yuji: Dibandingkan saat kau masih muda, kembang api dan laut menjadi semakin tidak istimewa, tapi…
Yuji: Salju tetap…
Yuji: …memiliki perasaan yang istimewa.
Yuko: ….Aku juga.
Halaman 3
Yuko: Nenekku mau pindah ke rumah lama, jadi aku juga ikut untuk membersihkan rumah itu.
Yuji: Merepotkan sekali ya, padahal kita ini masih muda lho.
Yuko: Itadori-kun, apa kau tidak masalah tinggal di Tokyo?
Pikiran Yuko: Tah, aku sudah tahu kau baik-baik saja dari Nobara-san sih.
Yuji: Iya, aku tinggal di Shibuya dan aku baik-baik saja.
Pikiran Yuko: Bukan itu maksudku… apa bekas luka di wajahmu itu…
Pikiran Yuko: Jangan-jangan kau terjebak di tengah ledakan waktu itu ya…
Yuji: Bagaimana denganmu Ozawa?
Yuko: Selama ini aku ada di Machida.
Yuji: Ha ha, Machida sang kota misterius memang luar biasa!
Yuko: Huh?
Yuji: Cuma bercanda.
Yuji: Aku sudah tahu semuanya dari Kugisaki bahwa kau baik-baik saja di sana, Ozawa.
Anak panah ke atas: Ketegangan
Pikiran Yuko: Tidak, tenangkan dirimu. Itu bukan berarti Itadori-kun yang bertanya padamu.
Yuji: Oh
Halaman 4
Pikiran Yuko: Meskipun aku sudah kembali ke rumah, anehnya aku belum bertemu dengan siapa pun yang kukenal di sekolah.
Pikiran Yuko: Yah, bahkan jika kami bertemu, mereka tidak akan tahu itu aku.
Pikiran Yuko: Selama sekolah dasar dan menengah, mungkin ada sekitar 200 orang yang wajahnya bisa kukenali… mungkin.
Pikiran Yuko: Meskipun begitu, semua orang yang kulewati di sini adalah orang-orang yang tidak kukenal.
Pikiran Yuko: Tiba-tiba bertemu dengan satu orang yang kuinginkan…
Yuji: Oh, itu Ozawa!!
Yuko: ihhhhh
Yuko: I-i-i-i-i Itadori-kun
Yuko: Kamu mau pulang??
Yuji: Waktu aku berangkat ke Tokyo, rumah Kakek dibiarkan begitu saja, jadi bersama beberapa hal lain, aku yang mengurusnya.
Yuko: Oh. Kebetulan sekali.
Halaman 5
Yuji: Sekarang sedang turun salju
Yuko: Kamu masih suka… salju?
Yuji: Ya,,,
Yuji: Anehnya, salju masih terasa istimewa.
Halaman 6
Yuko: Aku juga suka salju
Pikiran Yuko: Betapa cerahnya salju
Yuko: Terutama saat salju menumpuk
Yuji: Yaaah
Yuji: Membuatmu ingin membuat manusia salju
Pikiran Yuko: Karena mirip dengan…
Pikiran Yuko: Orang yang sangat kusukai.
Nobara: HUH!!!
Nobara: Sekarang!! Itadori!!! Dia hampir menjadi dewasa!! Kurasa!!
Catatan TL: Frasa kasarnya adalah “Dia berdiri di depan tangga orang dewasa”. Agak canggung dalam bahasa Inggris, jadi aku mengubahnya
Megumi: Yah, kami anak-anak tidak akan pernah membicarakan tentang penerus keluarga.
Yuta Okkotsu berakhir menjadi perwakilan kepala Klan Gojo, berdasarkan epilog Panda.
Bukan kepala klan itu sendiri, tapi perwakilan saja.
Epilog Panda adalah tentang cucu Yuta yang menemukan Panda sebagai boneka di ruang penyimpanan klan Gojo.
Halaman 7
Cucu perempuan: Ahhhh, ini seekor panda. Lucu sekali.
Cucu laki-laki: Kau tidak bisa menyentuh ini begitu saja. Ini adalah harta karun Kakek.
Cucu perempuan: Awww, ini cukup lucu untuk sebuah harta karun.
Cucu laki-laki: Ini seharusnya adalah mayat terkutuk yang spesial.
Cucu perempuan: Ugh, mayat terkutuk!? Aku tidak menginginkannya sama sekali!! Ini kotor!!
Cucu laki-laki: Hei, dasar bodoh!
Halaman 8
Panda: Anak ini punya kepribadian yang buruk. Apakah kau benar-benar cucunya Yuta?
Narator: Mayat Terkutuk Mutasi Mendadak – Panda. Setelah terorisme sihir November 2018, Kontrol Independen Tipe Pengamatan Bersamanya kehilangan fungsi.
Cucu: AAAAAAAAAAAGH
Narator: Aktivitasnya berhenti pada Oktober 2035. Setelah didaftarkan ke gudang keluarga Gojo, kepemilikannya diserahkan kepada Okkotsu Yuta, perwakilan kepala klan.
Panda: Kau berisik sekali
Narator: Bahkan sekarang di tahun 2080, terkadang ia masih bergerak
Panda: Jangan berteriak di telingaku
Epilog Nobara adalah tentang pertemuannya dengan keluarganya untuk menghormati permintaan terakhir Gojo.
Halaman 9
Epilogue: Kugisaki Nobara
Halaman 10
Nobara: Yo
Ibu Nobara: Apa?
Ibu Nobara: Apa apa?
Ibu Nobara: Nobara-chan?
Ibu Nobara: Jadi apa? Kamu datang untuk menemui Ibu?
Nobara: Tentu saja tidak, dasar bodoh
Nobara: Aku merasa akan bernasib buruk jika mengabaikan kata-kata terakhir seseorang yang kukenal.
Ibu Nobara: ….?
Ibu Nobara: Begitu ya, jadi sekarang kamu sudah bahagia.
Pikiran Nobara: Ahh, ya ini membuatku kesal.i
Pikiran Nobara: Aku tidak tertarik untuk melakukan sesuatu yang tidak kuketahui.
Halaman 11
Ibu Nobara: Jadi Nobara-chan pergi untuk menjadi penyihir, ya.
Ibu Nobara: Aku tidak punya bakat untuk itu, jadi Nenek selalu mempermainkanmu saja, Nobara-chan
Nobara: Berhenti bicara seperti itu. Menurutmu berapa umur kita berdua?
Nobara: Yang kurang dari dirimu bukanlah bakat penyihir, tapi bakat orang tua.
Nobara: Entah kau ada di sana atau tidak, aku akan menjadi penyihir.
Nobara: Jika kau tidak pernah memiliki aku, kau tidak akan bisa berhenti menjadi penyihir.
Nobara: Menyedihkan.
Nobara: Apa kau takut pada nenek tua itu?
Halaman 12
Ibu Nobara: Hanya itu yang ingin kau katakan?
Ibu Nobara: Nobara. Kau ingin aku mengakuimu, bukan?
Ibu Nobara: Maaf, aku tahu kau ingin aku mengatakan “Maaf untuk saat itu” “Kau tumbuh dengan sangat baik” “Kau luar biasa”
Ibu Nobara: Kau mungkin ingin memperbaiki kenangan tentang ibumu yang mengerikan itu meski hanya sedikit.
Ibu Nobara: Sayang sekali.
Ibu Nobara: Aku tidak berubah sedikit pun.
Ibu Nobara: Merayu orang kaya, mabuk-mabukan, berhubungan dengan pria muda.
Ibu Nobara: Aku saat ini sangat bahagia. Aku merasa hidupku adalah yang terbaik.
Ibu Nobara: Memiliki orang tua yang hidup di inti identitasmu sungguh menyedihkan.
Halaman 13
Nobara: Luar biasa.
Nobara: Itu ceramah yang sangat ringan, pasti berasal dari planet dengan gravitasi yang berbeda.
Ibu Nobara: Apa?
Nobara: Dari lubuk hatiku, aku benar-benar tidak peduli padamu.
Nobara: Aku hanya menghormati orang mati, dan aku datang karena kupikir aku akan melihat sesuatu yang sangat, sangat lucu.
Ibu Nobara: Apa yang kau sa-
Nobara: Benar kan? Nenekk …
Halaman 14
Ibu Nobara: I
Ibu Nobara: I
Ibu Nobara: Ibu
Nobara: Nikmati waktumu.
EPILOG URAUME ADALAH TENTANG BAGAIMANA DIA BERAKHIR DENGAN SUKUNA!!
Halaman 15
Sukuna: ….Ini?
Uraume: Aku tidak tahu… Selalu seperti ini. Saat aku bangun, semua orang di sekitarku kedinginan. Ayah dan Ibu meninggal seperti ini karena aku.
Sukuna: Ikutlah denganku, Nak. Kemarin, aku tidak sengaja menghancurkan rumah esku (kulkas).
Halaman 16
Sukuna: Awasi ini, agar dagingnya tidak membusuk.
Uraume: Uh?
Sukuna: Semuanya menjadi dingin, kan? Lakukan saja.
Uraume: Tidak seperti ini. Tidak seperti itu.
Sukuna: Kau lapar? Apa kau bodoh? Kau punya daging di depanmu. Makan saja sesukamu
Uraume: Jadi tidak apa-apa…
Sukuna: … Rasanya enak.
Uraume: Aku mendinginkan daging merah pada suhu rendah dan mengeringkannya dengan meniupkannya angin.
Sukuna: Siapa yang mengajarimu ini?
Uraume: Tidak ada… Aku bosan, jadi….
Halaman 17
Sukuna: Bisakah kau membantai manusia?
Uraume: …….?
Sukuna: Tergantung orangnya, tapi…. Yah, itu semacam makanan lezat
Uraume: Kenapa meskipun Sukuna-sama ada di dekatku, kau tidak kedinginan?
Halaman 18
Sukuna: …..Ku ha. Itu juga berlaku untukmu, Uraume.
Sukuna: Kenapa kau tidak kedinginan saat berada di sampingku.
Sekian epilognya, JJK ditutup dengan akhir Sukuna Uraume yang indah. Sekarang saatnya kata penutup Gege Akutami.
Kata Penutup
Produk Jujutsu Kaisen telah mengotori dunia selama enam setengah tahun, hampir tujuh tahun jika kau menyertakan serialisasi chapter spesial, dan yang kupelajari adalah “Aku ini benar-benar idiot…”
Aku sudah memaksa diriku hingga mencapai batas yang bisa kulakukan demi kreasiku, dan setelah 3 tahun penerbitan, kepribadianku yang kasar mulai menjadikanku orang linglung.
Walaupun aku selalu mengeluh bahwa ada beberapa hal yang dituduhkan padaku dan sebenarnya bisa dijawab melalui googling (internet), aku masih membuat kesalahan di volume 18 karena sanpinnnya, dan berakhir berpikir seperti Gecko Moria yakni, “Yah, jika terjadi sesuatu, orang-orang di sekitarku pasti akan menyadarinya…”
Aku juga telah menulis kisah selama 6 setengah atau 7 tahun sebagian besar hanya mengandalkan insting saja.
Tapi itu juga berarti bahwa orang-orang di sekitarku sangat bisa diandalkan.
Aku telah membuat para editorku kerepotan, Katayama-san, Ikeda-san, dan Fukuda-san, manajer volume Yanagida-san, desainer Ishino-san dan asistenku.
Ngomong-ngomong soal masalah, aku merasa telah memberikan stres setiap minggu pada orang-orang di unit editorial dan percetakan. Aku benar-benar minta maaf atas hal itu.
Jujutsu mulai berjalan dengan editor pertamaku, Yamanaka-san, dan kami tiba-tiba masuk sebuah arc kerja paksa bawah tanah, tapi dia akhirnya bisa berdiskusi dengan baik denganku.
Terima kasuh, dan aku senang bisa mengenal kalian semua.
LINK BERITA MENARIK DI GOOGLE NEWS
LINK BACA MANGA JUJUTSU KAISEN 271 MANGAPLUS