Pedang Slur menembus tubuh Sakamoto di manga Sakamoto Days Chapter 220.
Di tengah medan perang yang kacau, para pembunuh terbaik dunia saling bertarung demi tujuan masing-masing.
Chapter 220 dari Sakamoto Days hadir penuh emosi dan ketegangan saat Sakamoto Taro berada di ambang kematian.
Slur sempat menyangka Sakamoto telah mati, namun ia tak mau ambil risiko.
“Aku harus memenggal kepalanya,” katanya.
Di saat itulah, Shin tiba.
Terlambat beberapa detik, tapi masih menyimpan harapan.
Ia langsung menghadapi Slur, berteriak dalam hati agar waktu berhenti.
Sementara itu, Heisuke dan Boiled berusaha menyelamatkan Sakamoto dan melarikan diri dari kejaran Gozu dan Kuma.
Namun mobil mereka rusak, dan jalan pelarian semakin sempit.
Beruntung, Boiled berhasil mengambil alih kemudi dan mengarahkan mereka ke terowongan.
Di dalam kereta, Sakamoto terbaring sekarat. Darah mengucur dari lukanya.
Kindaka meminta agar ia dibiarkan mati secara terhormat, tetapi Shin menolak keras.
“Walau suatu hari aku harus mati… aku tidak ingin mati seperti ini!” teriaknya.
Shin kemudian membuat keputusan besar.
Ia sadar bahwa setelah jantung berhenti berdetak, otak seseorang masih bisa hidup selama beberapa menit.
Ia hanya punya satu kesempatan. Dengan kemampuan membajak pikiran, Shin mencoba menulis ulang kebiasaan tubuh Sakamoto—memaksa jantungnya untuk berdetak kembali.
“Aku akan menyelamatkanmu, Sakamoto-san!!” serunya.
Chapter ini ditutup dengan perasaan Shin yang penuh harapan, memohon agar jantung Sakamoto kembali berdetak.
Emosi dan aksi berpadu sempurna dalam bab ini—membuktikan bahwa Sakamoto Days bukan hanya tentang pertempuran, tapi juga tentang ikatan dan pengorbanan.
BACA JUGA: Raw Lengkap dan Dialog Manga Sakamoto Days 220 Sub Indo: I Will Save You
CEK ARTIKEL KAMI DI GOOGLE NEWS
LINK BACA MANGA SAKAMOTO DAYS CHAPTER 219 MANGAPLUS
KLIK DI SINI UNTUK NONTON CHANNEL YOUTUBE SORENAMOO
https://www.tiktok.com/@sorenamoo/video/7511309397059030280