Isagi tak menyangka Aiku bakal menghalangi jalannya.
Rupanya, dia juga merupakan pemain spesial.
Isagi harus membuat keputusan antara menembak menggunakan kaki kiri atau kanannya.
Kaki kanan Isagi memiliki akurasi 100 persen, sementara kaki kirinya hanya 40 persen.
Bahkan Aiku tahu bahwa Isagi hanya menggertak berkat Meta Vision miliknya.
Aiku tidak membiarkan Isagi menipunya.
Kehabisan waktu, Isagi merasa hanya bisa menembak menggunakan kaki kiri.