
Raw dan Dialog Lengkap Manga Kagurabachi 6 Bahasa Indonesia: Peace
- October 19, 2023
- comments
- Sorenamoo
- Posted in JejepanganManga
Manga Kagurabachi 6 berjudul Peace atau Perdamaian.
Dalam manga Kagurabachi 6, Chihiro melawan musuh baru yang cukup mengerikan.
Ikuti terus artikel ini untuk membedah manga Kagurabachi 6.
Disclaimer; Artikel ini mengandung spoiler manga Kagurabachi 6
Manga Kagurabachi 6 Bahasa Indonesia: Peace
Halaman 1
Sergapan musuh!!
Chihiro: Ya ampun, mereka percaya diri sekali melakukan ini di tengah kota. Char, jangan keluar dari mobil. Wajah Char seharusnya tidak terlihat dari luar.
Halaman 2
Halaman 3
Musuh: Kena kau!
Halaman 4
Musuh: Jadi itu Katana Sihir. Kau penasaran bagaimana aku bisa tahu, ‘kan? Kalian berdua terkenal sekarang. Pria bernama Soujou menyebarkan informasi terkait pria dengan bekas luka dan Katana Sihir yang melindungi gadis kecil, lalu jika aku mendapatkan Katana Sihir dan gadis itu, dia akan memberiku bayaran sebanyak yang kumau.
Hina: Ini gawat.
Musuh: Soujou itu terkenal, semua orang di dunia bawah mengenalnya, jika dia mau membayar sebanyak yang dimau berarti…
Hina: Semua penyihir di Tokyo akan melakukannya. Cepat angkat teleponku, Chihiro-kun!
Halaman 5
Chihiro: Pegangan yang erat.
Char: Siap!
Musuh: Aku tidak akan membiarkanmu lolos.
Chihiro: Kuro.
Halaman 6
Chihiro: Padahal sudah kutebas, tapi dia tidak mati. Dia memanipulasi tanah dan mengubahnya jadi bentuk manusia?
Musuh: Katana Sihir. Aku pernah melihat kekuatan aslinya dulu. Kekuatannya memang luar biasa.
Halaman 7
Musuh: Katana Sihir berhasil menghentikan kekacauan itu.
Chihiro: Dia mengalami perang itu juga…
Musuh: Aku senang tidak semua 6 Katana Sihir memiliki kekuatan sebesar itu, atau jangan-jangan, karena sekarang penggunanya kurang berpengalaman. Apapun masalahnya, jangan terlalu memaksakan diri.
Halaman 8
Chihiro: Ini tidak ada habisnya, aku harus bisa menemukan tubuh aslinya. Char!! Ada lagi?!
Halaman 9
Kuni: Ini terlihat lezat seperti biasanya, kalau begitu, selamat makan!!
Halaman 10
Chihiro: Beberapa jam sudah berlalu…
Musuh: Empat detik, tapi aku yakin rasanya akan sangat lama. Kau menyelinap di kota ini menggunakan mobil, ‘kan? Itu percuma saja.
Chihiro: Apakah Char juga terkena efeknya?
Musuh: Ilmu sihirku bisa memengaruhi mental seseorang. Sihirku bisa menangkap sinyal otak dan membuat target seakan-akan melihat orang lain. Jika kau mendekat, aku bisa memperkuat sihirku hingga kau mengingat trauma di masa lalu.
Halaman 11
Musuh: Tak bisa berdiri ya? Jangan khawatir, itu normal kok.
Musuh: Aku sudah merapalkan mantra ke kepalamu, jadi itu reaksi yang normal.
Musuh: Jadi ini salah satu Kyounagi yang tersisa…
Musuh: Bagaimana kalau kau memakannya saja?
Musuh: Bodoh, kita ini butuh uang, selain itu rumor soal keabadian daging Klan Kyounagi itu palsu.
Musuh: Eh, berarti mereka smeua mati karena rumor palsu?
Musuh: Iya.
Musuh: Lalu mengapa Soujou menginginkan anak ini?
Musuh: Berikan dia padaku, rumornya menyebar dari fakta itu.
Halaman 12
Musuh: Lukanya…
Musuh: Kemampuan istimewa dari Klan Kyougai!!
Musuh: Soujou pasti ingin menggunakan ini…
Musuh: Memangnya dia mau apa dengan itu?
Musuh: Entahlah, yang jelas anak ini jauh dari kedamaian. Benar-benar anak yang malang.
Musuh: Ya ampun darahnya ke mana-mana…
Musuh: Seharusnya tidak sampai belepotan begini.
Musuh: Ah, iya.
Halaman 13
Musuh: Biar kuambil Katananya.
Musuh: Biarkan aku melakukannya juga.
Chihiro: Jangan menyentuhnya dengan tangan kotormu itu.
Musuh: Eh?
Musuh: Tak usah buru-buru, aku akan menghabisimu dengan pedang pendek…
Musuh: Hei, mengapa kau masih bisa bergerak?
Chihiro: Hari itu adalah motivasiku.
Halaman 14
Chihiro: Peristiwa itu membuat pikiranku jadi lebih jernih. Nishiki.
Musuh: Apa?!
Halaman 15
Musuh: Hei?
Halaman 16 dan 17
Musuh: Majulah!
Musuh: Cepat sekali…
Musuh: Hei, kau…
Halaman 18 dan 19
Musuh: Kau tidak takut terjadi sesuatu pada anak ini?
Chihiro: Mereka mengincar tubuhmu, alasan kau tidak mau bicara adalah karena kau pikir aku akan memanfaatkan itu apabila aku mengetahuinya, ya?
Char: Iya…
Chihiro: Tapi, sebelumnya, kau berniat untuk mengungkapkannya. Kau berusaha mempercayaiku.
Char: Iya…
Chihiro: Tumbuh!
Char: Aku baru saja muntah, jadi…
Chihiro: Setidaknya kau masih berselera untuk makan. Akan kuberikan milikku, aku berniat untuk memakannya nanti walau bentuknya sudah agak hancur sih. Maaf sudah membuatmu menderita seperti ini.
Char: Tidak apa-apa kok.
Hatinya, dimaafkan…