Hanya saja setelah melihat postingan Instagram V, fandom ARMY pun terpecah.
Banyak orang mengkritisi aksi postingan Instagram V tersebut.
Mereka secara terang-terangan menyebut V telah mempromosikan zionisme.
“Anak-anak di Gaza makan daun ketika Taehyung pamer merek makanan yang secara langsung berperan pada kelaparan dan pembunuhan anak-anak itu,” tulis sebuah akun.
“Orang-orang di Palestian kelaparan tapi kalian khawatir Taehyung di-cancel?” balas yang lain.
Banyak orang mengatakan kalau aksi V tersebut menjadi sebuah problema besar.
Pasalnya, V dianggap sebagai orang dewasa yang seharusnya paham dengan konsekuensi aksinya.
Sebagian orang juga mengingatkan bahwa ada anak-anak di Gaza yang mengidolakan BTS.
Bahkan, ditemukan poster BTS V di reruntuhan rumah bekas pengeboman tentara zionis.
“Aku harap dia tahu dan tidak pernah lupa, dari para member ada photocard dia yang ditarik dari reruntuhan.”
“Dan sekarang Taehyung mendukung McDonalds?” bunyi narasi lain.
Terlepas dari kritikan tersebut, masih ada penggemar yang setia mendukung Taehyung.
“Kami mencintaimu Taehyung! Borahe Taehyung! Forever with Taehyung,” bunyi sebagian dukungan.
Sampai berita ini diturunkan, masih belum ada konfirmasi apapun dari agensi BTS.
Apakah nantinya Taehyung akan menghapus postingan tersebut?
Atau dia akan membiarkannya seperti tak terjadi apapun?
KLIK DI SINI UNTUK BACA ARTIKEK KPOP LAIN
KLIK DI SINI UNTUK NONTON CHANNEL YOUTUBE SORENAMOO