Ini sangat menjelaskan tentang ocehan egois Enel pada saat itu.
Jika dilihat seperti ini, berarti memang kampung halaman Enel sangat berkaitan dengan Lunarian.
Selain bulan, terdapat satu dewa lain yang disembah disini, yaitu dewa matahari yang disembah oleh Shandorian.
Lalu, jika dewa matahari Nika ini adalah Joy Boy, bukan hal yang mustahil kalau Enel bisa sampai tahu tentang ark gigantik yang tertidur di lautan dan mengaplikasikannya di Maxim, kapal buatannya.
Setelah ini, muncul pertanyaan, kalau memang dulu memiliki sayap, mengapa sekarang sudah tidak ada lagi?
Kita memang tidak pernah tahu apakah dulunya Enel pernah memiliki sayap atau tidak ataupun seperti apa sayap yang dimiliki olehnya.
Kalau kita lihat dari King, sebagai seorang Lunarian, dia memiliki sayap hitam yang besar.
Fakta warna dan bentuk sayap Lunarian ini berperan penting untuk menjawab pertanyaan diatas.
Terdapat dua kemungkinan untuk menjawab hal ini: