One Piece dikenal menghadirkan berbagai karakter dari bermacam ras dunia, baik itu nyata atau hanya sekadar mitologi.
Sejak awal One Piece berjalan, kita tidak hanya menemukan manusia biasa, tapi juga raksasa, kurcaci, oni, mink, dll.
Kini, One Piece kembali mengungkap salah satu ras yang menarik, tidak lain adalah Lunarian.
Ras Lunarian ini pertama kali dikenalkan dalam Arc Wano dan Onigasmia.
Salah satu bawahan Kaido, King, berasal dari ras Lunarian yang dikabarkan sudah punah.
King awalnya menutupi tubuhnya dengan topeng dan pakaian tertutup.
Tapi ketika bertarung dengan Zoro, terungkaplah wujud asli King.
Dia memiliki kulit cokelat, rambut putih dan sayap berwarna hitam.
Dikatakan juga, ras Lunarian bisa menghasilkan api dari tubuhnya.
Ini membuat Queen, yang bertarung melawan Sanji bertanya-tanya ketika melihat koki kru Topi Jerami itu mengeluarkan api.
Itu mungkin hanya sedikit dari keiistimewaan dan kekuatan ras Lunarian.
Lunarian dikenal sebagai salah satu ras terkuat di dalam serial karya Eiichiro Oda ini.
Mereka dulunya hidup di Red Line.
Jumlah Lunarian pun tidak banyak, itu sebabnya sebagian orang menganggap mereka sudah punah.
Hanya King satu-satunya ras Lunarian yang pernah terlihat sejauh ini.
Seperti dikatakan Queen, ras Lunarian bisa memproduksi api dari tubuh mereka.
Lunarian memiliki tampilan seperti manusia, hanya yang membedakan adalah sepasang sayap berwarna hitam.
Ukuran sayap mereka lebih besar dari yang dimiliki oleh penduduk langit, Skypeia.
Selain itu, ras Lunarian memiliki api terlihat yang terus membara di bagian leher atas mereka.
Meski diketahui kalau api tersebut juga bisa padam.
Melihat bentuk tubuh King, diduga ras Lunarian memiliki bentuk tubuh melebihi rata-rata manusia.
Lunarian memiliki kemampuan menyalakan api atau ‘hakka’ di mana tubuh mereka bisa memanipulasi api tersebut.
Selain itu, entah bagaimana ras Lunarian memiliki ketahanan luar biasa jika menyangkut fisik.
Mereka bisa berkembang dan bertahan di lingkungan apapun.
Tapi, ada dugaan kalau daya tahan tubuh mereka akan melemah jika api di punggung padam.
Ras Lunarian juga diketahui mendapatkan kecepatan luar biasa jika api di tubuhnya padam.
Mereka bisa memadamkan api tersebut ketika bertarung dengan ganti beberapa menit kecepatan.
Berbeda dari penduduk langit Skypeia, sayap Lunarian bisa digunakan untuk terbang.
Kaum Lunarian dulu disebut sebagai ‘Dewa’ karena mereka memiliki sayap dan tinggal di Red Line.
Bahkan menurut Shirohige, dulunya pernah ada Kerajaan Dewa di kontingen dewa, jauh sebelum Marijoa ada.
Tapi sampai detik ini belum diketahui apakah ada ras Lunarian lain yang masih hidup selain King.
Sebagai tambahan, Pemerintah Dunia memberikan nilai buronan sebesar Rp100 juta berries untuk mereka yang bisa memberikan informasi mengenai keberadaan Lunarian.
KLIK DI SINI UNTUK BACA ARTIKEL ONE PIECE LAIN
KLIK DI SINI UNTUK NONTON CHANNEL YOUTUBE SORENAMOO