ONE PIECE 1060 mengejutkan fans karena memperkenalkan kembali anggota Generasi Terburuk yang sempat terlupakan, Jewerly Bonney.
Pada akhir ONE PIECE 1060, Jewerly Bonney bertemu dengan Luffy dan kru bajak laut Topi Jerami lainnya.
Bonney pertama kali bertemu Zoro ketika dia tersandung ke kota dan dengan santai memanggil Saint Charlos.
Bonney mendorong Saint Charlos untuk menembak.
Karena tidak menyadari apa yang terjadi, Zoro hampir membunuh Charlos sebagai pembalasan.
Untungnya, Bonney mampu menahannya dan meredakan situasi dengan memalsukan kematian Charlos.
Bartholomew Kuma dan Jewerly Bonney di One Piece
Bonney jengkel melihat Zoro yang tidak tahu apa-apa.
Pasalnya, kala itu Zoro tidak mengenal siapa Charlos dan akibat dari membunuhnya.
Bonney menjadi lebih bingung ketika Zoro membawa seorang pria yang sebelumnya telah ditembak oleh Charlos dan membawanya ke rumah sakit terdekat.
Meskipun dia dan Luffy belum benar-benar bertatap muka sebelumnya, tindakan Luffy selama insiden Naga Langit telah secara tidak sengaja mengumpulkan kemarahan Bonney.
BACA JUGA: Bocoran ONE PIECE 1060: Inilah Kejahatan Besar Pemerintah Dunia Terhadap Hancurnya Kerajaan Lulusia
Kemarahan itu bahkan meluas ke seluruh kru Topi Jerami lainnya (meskipun ini mungkin hanya karena interaksi sebelumnya dengan Zoro, yang ketidaktahuannya harus dia terima).
Namun, ketika dia membaca koran tentang kekalahan Doflamingo, dia memuji Luffy dan Law untuk itu.
Bonney juga tampaknya menaruh dendam terhadap Marshall D. Teach, atau dikenal sebagai Blackbeard.
Hal itu dikarenakan peran Teach dalam memicu Perang Shirohige dengan mengalahkan dan menyerahkan Portgas D. Ace kepada Pemerintah Dunia untuk posisi Shichibukai yang kosong.
Kebencian ini tampaknya menjadi lebih intensif setelah Teach dan krunya memberikan pukulan pembunuhan terakhir kepada Shirohige, yang dikagumi Bonney.
Bonney tampaknya tidak takut padanya, bahkan sampai menjelek-jelekkan dia dari jarak dekat.