One Piece chapter 1168 berjudul “Salju Elbaph”, dan meskipun babnya pendek—sekitar 15 halaman—Oda kembali memberikan rangkaian adegan yang penuh makna bagi Final Saga. Seperti pola sebelumnya (seperti chapter 1098), beberapa halaman masih belum selesai, namun isi ceritanya justru menjadi salah satu pengungkapan paling emosional dan gelap di arc Elbaf.
Permintaan sampul bab kali ini menghadirkan sedikit kelegaan: “Domba-domba kecil sedang membuat sarung tangan untuk Hachi.”

Bab dibuka dengan narator yang menjelaskan bahwa reputasi suku raksasa kini membaik berkat perdagangan internasional, kiprah Marine raksasa, dan diplomasi Raja Harald dalam mempertemukan Elbaf dengan dunia luar.
Namun di balik citra itu, tragedi besar diam-diam tumbuh.

Di Elbaf, Loki dikirim ke Pusat Penahanan Dunia Bawah setelah menghancurkan sebuah desa pembuat bir. Sementara itu, Harald tiba kembali dari misinya dan langsung merawat sang istri, Ida, di barn keluarga.
Ida menatap Harald dengan hangat dan bertanya apakah Elbaf akan segera menyatu dengan dunia. Harald menjawab dengan penuh keyakinan bahwa kedamaian besar sudah dekat dan mereka akan dapat berpetualang bersama lagi seperti dahulu.
Namun ketika Ida menggenggam tangan Harald, lengannya mendadak kehilangan tenaga. Dalam sekejap, Ida meninggal dunia. Hari itu, salju turun sangat lebat di Elbaf—hari yang kemudian dikenang sebagai “Salju Elbaph”.
Harald dan Hajrudin menangis di sisi tubuh Ida, sementara Loki hanya duduk diam di dalam penjara, menanggung luka batin yang tak terlihat.