One Piece 1161 menjadi salah satu chapter paling emosional dan dramatis di arc kilas balik God Valley.
Dengan 19 halaman (2 halaman Color Spread dan 17 halaman hitam putih), chapter ini menghadirkan momen penuh aksi, pengungkapan karakter, dan emosi yang mengguncang penggemar.
Chapter dibuka dengan Color Spread yang unik. Permintaan penggemar kali ini menampilkan kru Topi Jerami bermain mesin capit raksasa melawan singa besar.
Luffy membawa boneka berisi orang-orang penting di hidupnya seperti Shanks, Ace, Sabo, Garp, Makino, hingga Shirohige.
Nami memeluk boneka Bell-mère, Nojiko, dan Vivi.
Zoro dan Jinbe malah tertidur di atas boneka raksasa Dorry, Brogy, dan Shirahoshi.
Sanji melempar boneka Buggy ke arah Zoro, sementara Chopper menangis karena terjebak di mesin capit.
Momen ini menjadi jeda ringan sebelum chapter masuk ke konflik besar.
Cerita dimulai dengan pertempuran besar di seluruh penjuru God Valley.
Dragon berusaha kabur sambil membawa Shanks dan Shamrock, namun ia terkena serangan sinar laser.
Muncul karakter baru bernama Saint Maffey dari keluarga Satchel, salah satu Ksatria Dewa, yang menembakkan sinar seperti Pacifista dan hampir membunuh Dragon.
Kejutan terbesar datang saat Shirohige tiba-tiba muncul bersama Shiki, Big Mom, dan Kaido. Mereka menebas Maffey dan melawan bajak laut dari Hachinosu yang berkhianat.
Di momen yang menegangkan ini, Dragon berhasil menyelamatkan bayi-bayi tersebut meski mengira Shanks sudah diculik.
Garp kemudian datang dan menantang kelompok Rocks. Big Mom melancarkan serangan “Angin Api Surgawi”, namun Garp tidak terluka sama sekali.