Buah Iblis Shinobu - One Piece

One Piece: Buah Iblis Milik Istri Kozuki Oden Dimakan Orang Terdekat? Ini Alasan Shinobu Jadi Kandidat Kuat Pemakan Buah Toki Toki no Mi

Pada Chapter 1037, kita melihat Gorosei sedang membicarakan sesuatu.

Percakapan Gorosei tersebut tidaklah membahas tentang Zou, Robin, atau hal-hal yang terkait pada hal tersebut.

Ada kemungkinan bahwa mereka sedang berbicara tentang sesuatu yang terkait dengan Negeri Wano.

Selain itu, ada 2 cara mengartikan kata “Awakening” pada buah iblis.

Yang pertama, belum ada yang melihat buah tersebut digunakan selama ratusan tahun lamanya.

Kedua, buah iblis memang belum pernah mengalami “Awakening” selama ratusan tahun lamanya.

Alasan utama ada teori yang mengatakan bahwa buah iblis Shinobu yang sebenarnya adalah Toki Toki no Mi karena kemunculan kembali buah iblis tersebut.

Buah iblis muncul kembali setelah pengguna sebelumnya meninggal dunia.

Sejauh ini, di serial One Piece memperlihatkan seseorang yang dekat dengan pengguna atau pemilik buah iblis yang sedang sekarang akan menjadi pemilik selanjutnya dari kekuatan buah iblis itu.

Mother Caramel meninggal, Charlotte kecil akhirnya mewarisi kekuatannya.

Shirohige tewas, Kurohige kemudian memiliki kekuatan buah iblisnya.

Smiley hancur, muncul buah iblis di dekatnya.

Absolom mati, Kurohige memberikan buah iblis miliknya kepada Shiriyu.

Lalu, saat Ace gugur, siapa yang mendapatkan buah iblisnya?

Benar, Doflamingo yang kebetulan ada di sana.

Ada yang mengatakan bahwa Doflamingo sebenarnya ingin mengambil buah iblis milik Moria.

Karena dia diberi tugas untuk membunuhnya.

Dan Pemerintah Dunia ingin mengambil buah iblis Ace sebagai gantinya.

Sayangnya, yang kehilangan nyawa lebih dulu adalah Ace, bukan Moria.

Selain itu, Ace sempat diselamatkan oleh para bajak laut.

Sehingga kematiannya lebih jauh dari tempat yang telah ditentukan oleh Pemerintah Dunia.

Maka dari itu, Doflamingo secara tidak sengaja menemukan Mera Mera no Mi,

Di cerita lain, lebih tepatnya di Wano, ada dua Kurozumi yang tewas di kilas balik Oden.

Lalu, sebuah teori mengatakan bahwa karena Bartolomeo dan Bon Clay tumbuh di East Blue, dan ada jalan yang digunakan oleh Shimotsuki sampai di sana, maka kedua buah iblis itu bisa sampai di tangan mereka.

Selain buah iblis yang telah diceritakan di atas, hanya ada 3 pengguna buah iblis yang tewas namun buah iblisnya masih menjadi misteri.

Ketiga orang tersebut adalah Monet, Corazon, dan Toki.

Kematian Monet masih menjadi perdebatan di kalangan penggemar serial One Piece.

Dia memang sudah tewas, namun, dia tewas di sebuah pulau yang tidak lagi dihuni atau ditinggalkan.

Walaupun buah iblis milik Monet muncul kembali, kemungkinan besar buah itu akan berakhir seperti buah iblis Smiley.

Karena kita telah melihat ada banyak buah apel di sana.

Kemudian, sama halnya dengan Monet, Corazon juga tewas di sebuah wilayah yang tidak lagi dihuni.

Dia tetap tinggal di sana hingga Doflamingo pergi agar tangisan Law tidak didengar olehnya.

Jadi, walaupun buah muncul di dekatnya, kemungkinan besar tidak akan lagi ditemukan karena tempat itu sudah tidak lagi berpenghuni.

Kemungkinannya adalah buah itu tidak lagi ditemukan, atau ada orang lain yang kebetulan ada di sana dan mengambil buah itu.

Yang terakhir adalah buah iblis yand dimakan oleh Toki.

Ada teori yang mengatakan bahwa ada yang aneh dengan buah itu.

Toki meninggal di Wano, dan saat itu orang-orang di sana sangat kelaparan hingga makan Smile yang gagal.

Dan dalam jangka waktu 20 tahun, tidak ada seorang pun yang menemukannya?

Ditambah lagi, bukankah ada sebuah kebun di dekat istana Oden, tempat Toki meninggal?

Ketika Oden membuat kebun itu, di dalamnya tumbuh berbagai jenis buah-buahan seperti apel, nanas, pir, pisang, anggur, dan ceri.

Selama ini belum ada fakta yang mengtakan bahwa “kemunculan kembali buah iblis harus berupa buah tertentu” untuk menjelaskan kenapa buahnya belum kembali ke Wano.

Jadi, menurut semua hal yang telah tertulis di atas, ada beberapa kemungkinan terkait buah iblis Toki yang tidak muncul di Wano.

Pertama, di hari itu, dia tidak meninggal–mungkin ikut melompat ke masa depan setelah menyelamatkan para samurai.

Walaupun dia berkata kalau dia tidak akan melakukannya.

Yang kedua, ada orang yang menemukannya dan pergi dari Wano.

Lalu, yang terakhir, teori tentang kemunculan kembali buah iblis di dekat pengguna sebelumnya yang tewas tidak benar.

Tetapi, ketiga kesimpulan ini hampir tidak mungkin terjadi tidak mungkin.

Buah itu pastilah masih berada di Wano, dan setelah muncul bencana kelaparan, seseorang pasti memakannya.

Bagaimana dengan Shinobu?

Buah iblis Shinobu jelas-jelas mengirim suatu benda melalui ruang dan waktu, menjadi bentuknya di masa depan.

Jika mengirim batu, benda itu akan terkikis setelah tertelan waktu.

Jika digunakan pada manusia, buah iblis Shinobu akan mengirim mereka melalui ruang dan waktu hingga menjadi diriya di masa depan.

Sayangnya ada kekurangan yang dimilikinya, yaitu tidak bisa mengirimnya ke masa lalu.

Ada yang pernah mendengarnya?

Lalu, bagaimana dengan bentuk Awakening buah iblisnya?

Mungkin penggunanya bisa mengirim sesuatu, bukan ke masa depan mereka sendiri, tetapi masa depan dunia di sekitar mereka.

Gorosei mengatakan bahwa buah itu belum mengalami Awakening selama berabad-abad.

Karena tidak ada pengguna buah iblis lain selain Toki dan Shinobu selama beberapa abad terakhir.

Dan nama buah iblis yang mereka sebutkan juga membuatnya masuk akal.

KLIK DI SINI UNTUK MEMBACA ARTIKEL TEORI ONE PIECE LAINNYA

KLIK DI SINI UNTUK NONTON CHANNEL YOUTUBE SORENAMOO

Related Posts

About author

Related Posts

Tags

Comments

Do not miss

Tentang Kami


SORENAMOO merupakan situs berita untuk para penggemar kultur Jepang dan Korea alias Halyu Wave. Di sini kami menyediakan informasi terupdate mulai dari news, review, musik, artis serta rekomendasi tayangan anime dan drakor. Join dengan akun sosmed kami agar lebih mudah terhubung dengan berita-berita paling hot dan terkini.