Sabo dan Cobra merupakan orang pertama yang melihat kekuatan sang penguasa dunia, Gorosei dan Imu-sama, meskipun Wapol juga kemungkinan melihatnya.
Sabo, yang mendengarkan percakapan Cobra dan Gorosei, melompat untuk melindungi Cobra, menggunakan serangan yang disebut “Oute Bishya” atau “Rook Check”.
Serangan tersebut mengacu pada langkah skakmat raja yang dikelilingi bidaknya, sama seperti Imu yang dikelilingi oleh bidak mereka, Gorosei.
Namun, hal ini mengakibatkan Imu dan para Gorosei akhirnya dengan terpaksa menunjukkan kekuatan mereka, tapi apa sebenarnya kekuatan tersebut?
Imu-sama tampaknya berubah menjadi gumpalan benda berwarna gelap dan bertubuh raksasa, sedangkan Gorosei juga berubah menjadi beberapa siluet berbeda.
Sulit dipastikan apakah itu hanya siluet untuk menyembunyikan kekuatan mereka dalam gaya Oda, atau apakah bentuk aslinya memang semacam gumpalan gelap.
Hal ini bahkan menimbulkan pertanyaan apakah Gorosei entah bagaimana adalah ciptaan yang terhubung dengan kekuatan Imu?
Tetapi untuk saat ini, lebih aman jika berasumsi bahwa ini hanya Oda yang menggunakan siluetnya yang biasa dia gunakan.
Untuk Gorosei, kita bisa menebak lebih banyak dari kekuatan mereka daripada yang mungkin para penggemar pikirkan sebelumnya.
Pertama, St. Jegarcia Saturn tampaknya berubah menjadi semacam Zoan sapi, dengan sesuatu yang mirip dua tanduk besar dan moncong besar.
Gorosei pirang sebagian besar tertutup sehingga tidak banyak yang kita lihat darinya.
Tapi menariknya, dia tampak menjadi sangat besar, dengan mulut besar menganga, jadi dia sepertinya juga telah berubah menjadi sesuatu.
Di sebelah kanan Gorosei dengan kumis besar tampaknya telah berubah menjadi semacam makhluk dengan gading besar, seperti gajah.
Meskipun mungkin juga gading itu hanya kumisnya yang sekarang jauh lebih besar hingga menjadi seperti itu.
Jika dilihat dari telinganya yang kecil, maka kecil kemungkinan bahwa dia adalah gajah, bisa jadi hewan tersebut adalah kuda nil yang memiliki gigi panjang di depan.
Di sebelahnya, Gorosei dengan janggut panjang tampaknya telah berubah menjadi semacam burung besar, bahkan mirip dengan beberapa burung mitologi.
Jika dilihat dari siluetnya, kemungkinan dia adalah pemakan buah Zoan dan sudah bangkit, seperti yang ditunjukkan oleh selendang awan yang mengelilingi lehernya.
Perlu juga dicatat bahwa Gorosei ini adalah satu-satunya di antara mereka yang tidak menggunakan pistol, melainkan mencabut pedangnya.
Itulah beberapa dugaan dari kekuatan Gorosei yang dilihat oleh Sabo dan Cobra di Tahta Kosong meskipun belum begitu jelas apa sebenarnya kekuatan yang mereka miliki.