Jutsu elemen kayu merupakan salah satu dari beberapa jutsu langka yang hanya bisa dikeluarkan oleh segelintir orang.
Kemampuan tersebut dapat digunakan untuk memanipulasi alam itu sendiri.
Hanya ada dua orang yang diketahui dapat menggunakan teknik ini dalam sejarah, yaitu Hashirama Senju, dan ketua sementara Tim 7 Konoha, Yamato.
Lalu, apa yang menyebabkan kedua pengguna elemen kayu tersebut memiliki kekuatan yang bisa dibilang jauh berbeda antara satu dan yang lain?
1. Perbedaan Jumlah Chakra yang Dimiliki Keduanya
Perbedaan pertama yang menyebabkan jarak yang besar besar antara elemen kayu Hashirama dan Yamato tidak lain adalah kemampuan fisik bawaan mereka.
Atau lebih spesifiknya, perbedaan jumlah chakra yang mereka miliki di dalam tubuh keduanya.
Yamato memang seorang shinobi yang cukup handal dan memiliki cadangan chakra yang jauh di atas rata-rata.
Namun, tetap saja ada perbedaan jumlah chakra yang dihasilkan di tubuh kedua shinobi tersebut.
Bisa dikatakan, membandingkan cadangan chakra Yamato dengan Hashirama seperti membandingkan kolam dengan lautan.
2. Perbedaan Pengalaman Bertarung
Salah satu variabel yang berkontribusi terhadap kekuatan seorang Shinobi adalah pengalaman bertarung mereka.
Tidak hanya jumlah pertarungan yang telah mereka hadapi, tapi juga seberapa intensnya pertarungan tersebut.