Itachi Uchiha adalah satu dari sedikit karakter di Naruto yang menderita penyakit.
Naruto memang menjadi salah satu serial terpopuler sepanjang masa.
Karya Masashi Kishimoto ini selalu ramai jadi bahasan dan laris manis di kalangan penggemar.
Meski demikian, penyakit di serial Naruto sangat jarang ditunjukkan.
Apalagi jika hal itu melibatkan karakter penting.
Masashi lebih sering mengakhiri hidup karakter dalam pertarungan, pengkhianatan atau pengorbanan diri.
Itachi Uchiha dan Sasuke
Namun dari presentase ‘jarang tersebut’ Itachi mengalaminya.
Kakak Sasuke Uchiha ini menderita penyakit parah yang membuat penggemar bertanya-tanya.
Kenapa Itachi menderita penyakit yang membawa dampak besar pada kematiannya?
Jika dibedah lagi, sakitnya Itachi ini memiliki tujuan lagi yang lebih besar di dalam cerita.
Tapi, sakit apa yang diderita Itachi dan bagaimana munculnya?
Kemungkinan besar, penyebab sakitnya Itachi adalah karena stres dan tekanan berkelanjutan.
Itachi lebih sering memilih memikul beban sendiri.
Contohnya, dia berasumsi mengenai beban sebagai seorang kakak, ninja, mata-mata, pengkhianat hingga martyr.
Itachi memiliki harapan untuk melepaskan orang lain dari rasa sakit.
Dia sendirian mencoba menyelamatkan sang adik dari seluruh desa.
Dari semua tanggung jawab itu, wajar apabila Itachi mengalami stres dan kecemasan menumpuk.
Kakak Sasuke ini bahkan mengakui kalau dia mencoba melakukan banyak hal sendirian.
Saat dia dibangkitkan kembali di Perang Dunia Ninja Keempat, dia memberikan peringatan kepada Naruto.
Bahwa melakukan apapun sendirian akan berbuah kegagalan.
“Tidak peduli sekuat apapun dirimu, jangan mencoba memikul beban sendiri. Kau akan gagal. Jangan lupakan temanmu.”
Selama hidupnya, Itachi hidup sebagai double agent.
Dia merupakan mata-mata untuk Konoha ketika berpura-pura jadi mata-mata klan Uchiha.
Itachi juga dilabeli pengkhiat Konoha saat menjadi anggota Akatsuki.
Ia pun menjadi monster yang membunuh keluarganya sendiri sampai sang adik menaruh dendam.
Itachi Uchiha
Padahal, Itachi sendiri sangat mencintai mereka.
Itachi tidak pernah bisa menjadi dirinya sendiri selama hidup.
Menyembunyikan dirinya ini membuat Itachi perlahan sakit karena stres yang dia alami.
Hanya setelah dibangkitkan kembali dari kematian, Itachi bisa menjadi dirinya sendiri.
Stres, kekhawatiran, dan kecemasan yang tidak pernah bisa diungkapkan tersebut akhirnya berdampak pada kesehatan Itachi.