
Naruto: 5 Hal yang Membuat Sakura Haruno Pantas untuk Dibenci Penggemar Anime
- May 22, 2023
- comments
- Sorenamoo
- Posted in AnimeJejepanganManga
Di dunia anime dan manga yang luas, hanya sedikit karakter yang menimbulkan kontroversi dan opini yang berbeda, seperti Sakura dari serial populer Naruto.
Kunoichi berambut merah muda ini telah mendapatkan pujian dan penghinaan dari penggemar Naruto di seluruh dunia.
Sakura Haruno adalah salah satu karakter paling kontroversial dalam serial Naruto.
Beberapa penggemar mencintainya karena pertumbuhan, kekuatan, dan kesetiaannya, sementara yang lain membencinya karena kekurangan, kelemahan, dan kesalahannya.
Mari selami lebih dalam karakter Sakura, jelajahi lima aspek yang memicu kebencian terhadapnya.
Disclaimer: Artikel ini mencerminkan pandangan penulis.
Sakura dan 5 hal yang pantas membuatnya dibenci di Naruto
1. Kurangnya pengembangan karakter
Salah satu alasan utama Sakura menerima kemarahan penggemar adalah kurangnya pengembangan karakter yang signifikan.
Di awal seri, ia memulai debut sebagai gadis biasa dengan impian menjadi ninja yang kuat.
Namun, tidak seperti rekan setimnya Naruto dan Sasuke, pertumbuhan Sakura relatif stagnan.
Dia tetap ditentukan oleh kegilaannya pada Sasuke, yang membayangi potensinya untuk pertumbuhan individu.
Kegagalan untuk berkembang sebagai karakter ini adalah poin kritik yang valid karena menghambat keseluruhan narasi dan melemahkan potensinya.
2. Terlalu mengandalkan Naruto dan Sasuke
Ketergantungan Sakura pada Naruto dan Sasuke adalah aspek lain yang menuai banyak kritik.
Dia sering berada dalam situasi genting dan sangat bergantung pada rekan satu timnya untuk menyelamatkannya.
Ketergantungan ini menciptakan rasa tidak berdaya dan melemahkan sosok Sakura sebagai karakter wanita yang kuat.
Dalam seri yang terkenal dengan wanita yang kuat dan mandiri, kebutuhan berulang Sakura untuk menyelamatkan terasa seperti kesempatan yang terlewatkan untuk menunjukkan kekuatan dan akalnya.
3. Perlakuan terhadap karakter lain
Perlakuan Sakura terhadap karakter lain, terutama ayahnya Boruto, juga berkontribusi pada permusuhan yang diarahkan padanya.
Kadang-kadang, dia bisa bersikap meremehkan dan merendahkan Hokage Ketujuh itu ketika masih kecil hingga mengabaikan perasaan dan kontribusinya.
Perilaku ini bisa membuat frustasi para penggemar, yang datang untuk mengagumi kesetiaan dan tekad Naruto yang tak tergoyahkan.
Ketidakmampuan Sakura untuk mengenali dan menghargai pertumbuhan dan pengorbanan Naruto mengurangi kesukaannya sebagai karakter dan memicu ketidakpuasan terhadapnya.
4. Keterampilan tempur yang tidak konsisten
Kecakapan tempur adalah ciri khas dari banyak karakter anime dan manga yang disukai.
Namun, kemampuan bertarung Sakura seringkali tampak tidak konsisten, sehingga menimbulkan kritik lebih lanjut.
Pada titik-titik tertentu, dia menampilkan kekuatan yang mengesankan dan keterampilan ninjutsu medis, tetapi kejadian ini dibayangi oleh penampilannya yang mengecewakan dalam pertempuran kritis.
Keterampilan bertarung Sakura yang tidak konsisten menimbulkan pertanyaan tentang keefektifannya sebagai shinobi dan dapat dimengerti membuat frustrasi para penggemar yang mencari karakter yang lebih konsisten dan dapat diandalkan.
5. Arc romantis yang belum terselesaikan
Salah satu aspek yang paling mempolarisasi karakter Sakura adalah kisah romantisnya yang belum terselesaikan dengan Sasuke.
Sepanjang seri, cintanya pada Sasuke tetap tak terbalas, menyebabkan banyak momen patah hati dan kekecewaan bagi Sakura dan para penggemar yang mendukung kebahagiaannya.
Sifat berulang dari hubungan mereka, dikombinasikan dengan penolakan Sasuke yang terus-menerus, bisa melelahkan dan membuat frustrasi hingga para penggemar merasa tidak puas dengan perkembangan karakter dan alur cerita Sakura.