4. Sanda
Sebelum lulus dari akademi Shinobi, Naruto muda sama sekali tidak memiliki apapun yang dapat dia lakukan selain fakta kalau dirinya memiliki jumlah cakra yang banyak dan taijutsu kuat tapi masih terlalu kasar.
Setelah beberapa tahun berlatih di akademi, Naruto akhirnya dapat melawan musuh selevel Mizuki di dalam pertarungan dengan mengunakan gerakan dan teknik dari Sanda.
Pada tahun 1980, Sanda dikenal sebagai Sanshou dan merupakan olahraga tempur kontak penuh resmi di Cina, yang bertujuan untuk memberikan teknik yang lebih efisien kepada para pejuang militer dan sipil.
Secara harfiah, Sanda berarti “pertarungan bebas”, dan merupakan teknik bela diri wilayah timur yang paling sering dibandingkan dengan Boxing/Kickboxing di barat, yang mana menggabungkan pukulan, tendangan, dan lemparan.
Pengusaan Naruto terhadap teknik bela diri ini dapat kita lihat di keseluruhan serinya, karena gaya bertarung ini, yang biasa disebut sebagai Chinese Boxing berfungsi sebagai teknik utama untuk berbagai teknik taijutsu yang digunakan oleh Naruto.
Kemampuan Sanda Naruto sangat terlihat pada arc “Pengambilan Kembali Sasuke” ketika dia menyerang Sasuke ke udara menggunakan pukulan dan tendangan presisi yang berurutan dengan cepat.
3. Bunshinjutsu
Sejak Naruto menjadi seorang shinobi, kemampuannya untuk membuat banyak klon dengan cepat dikenal sebagai gaya bertarungnya.
Dengan menggunakan klon bayangan, sang Genin baru ini telah mengembangkan teknik taijutsu uniknya sendiri yang dikategorikan sebagai Bunshinjutsu.
Bunshinjutsu, atau yang disebut sebagai “Teknik Menggandakan Tubuh” adalah gaya bertarung shinobi yang mencakup teknik dan bergantung pada Clone Jutsu (bunshin no jutsu).
Ketika shinobi terpilih seperti Hiruzen Sarutobi menggunakan keahliannya dalam ninjutsu untuk melakukan Bunshinjutsu berbasis ninjutsu seperti teknik gabungan dari kelima jenis chakra, Naruto memaksimalkan jumlah chakra dan kekuatan serangnya yang besar menggunakan Bunshinjutsu berbasis taijutsu.
Dengan menggabungkan teknik Sanda dan jurus klon bayangannya, Naruto dapat menciptakan gaya bertarung yang bergantung pada jumlah dan kekuatan untuk melakukan kombinasi taijutsu multi tahap.
Teknik Bunshinjutsu ini banyak digunakan oleh Naruto di dalam serinya, dari Uzumaki Barrage untuk mengalahkan Kiba hingga Ultimate Barrage yang dia gunakan untuk melawan Kaguya Otsutsuki.
BACA JUGA: Jangan Sampai Terlewat, Ini 10 Plot Penting dalam Naruto yang Harus Kalian Tahu