My Villain Academia: Ini Dia 5 Rahasia Unik Quirk Kremasi Kepunyaan Dabi
- September 20, 2021
- comments
- Urusai
- Posted in AnimeJejepangan
Dabi merupakan salah satu anggota dari Liga Penjahat yang sangat misterius, bahkan didalam kelompoknya pun, dia sama sekali tidak memberitahukan identitas aslinya.
Tapi ada satu hal yang pasti, dia merupakan seseorang yang memiliki dendam pada pahlawan profesional, terutama Endeavor.
Meski sebagai pendendam, Dabi memiliki quirk yang dianggap sebagai salah satu quirk terkuat di anime My Hero Academia, yaitu quirk kremasi.
Dia sendiri tidak pernah memberitahukan kemampuan quirknya secara detail, meski begitu, ada beberapa hal yang telah kita pelajari sampai sejauh ini, berikut 5 hal yang telah kita pelajari tentang quirk kremasi ini dari animenya:
1. Kremasi Tidak Cocok untuk Tubuhnya Sendiri
Salah satu hal yang terlihat mencolok saat kita melihat Dabi adalah adanya luka bakar di sekujur tubuhnya.
Sebagai pengguna api, terbakar oleh kemampuannya sendiri bukan merupakan hal yang asing.
Hal ini telah kita lihat dari pengguna api lain yang telah menjadi pahlawan nomor 1 saat ini, Endeavor, dia sangat ambisius dengan quirk anaknya sendiri yang dapat menyeimbangkan quirk apinya dengan es, karena semakin kuat quirk api digunakan, semakin membakar tubuh pula kemampuannya itu.
Saat pertarungan Dabi dengan Geten, dia terpaksa menggunakan quirknya lebih daripada sebelumnya.
Setelah mengeluarkan beberapa serangan yang lebih besar daripada sebelumnya, ketidak cocokan quirk nya ini semakin terlihat.
Tubuhnya mulai mengeluarkan asap dan Geten sadar kalau baunya mulai tercium seperti terbakar.
BACA JUGA: Boku no Hero Academia: Ini Dia 5 Momen Persaingan Deku vs Bakugo yang Paling Berkesan
2. Apinya Jauh Lebih Kuat dari Endeavor
Kemampuan Dabi ini sangat sesuai dengan namanya, kremasi.
Selain Gigantomachia, semua orang yang melawannya telah terbakar menjadi abu.
Kemampuan “instant kill” Dabi ini sangat kontras dengan api tingkat “normal” Endeavor.
Meski Endeavor juga dapat melakukan pembakaran dengan tingkat yang sama, dia membutuhkan serangan super seperti FlashFire Fist, yang mana Dabi sama sekali tidak terlihat menggunakan serangan super apapun.
3. Dabi Tidak Hanya Bergantung pada Quirknya untuk Bertarung
Tidak ada yang lebih mengetahui batas kremasi selain dirinya sendiri, hal ini membuat Dabi harus berhati-hati saat menggunakan quirknya.
Untuk memberinya waktu memulihkan diri setelah efek dari menggunakan quirknya sendiri, Dabi akan menyerang musuhnya secara verbal.
Dia melakukan itu untuk membuat gelisah dan mengacaukan lawannya.
Strategi ini memberikan Dabi waktu istirahat di tengah-tengah pertarungan dan meningkatkan potensi keuntungan mental dari lawan yang dia hadapi.
4. Dia Dapat Mengendalian Apinya dengan Sangat Baik
Dabi dapat mengendalikan bentuk apinya, seperti membuat lingkaran api untuk menjebak musuh, hal ini terlihat saat dia menyudutkan Endeavor di Kyushu dan saat dia melakukan penyerangan di pelatihan murid-murid UA.
Meski biasanya dia mengeluarkan api dari tangan, Dabi juga dapat mengeluarkan api dari seluruh tubuhnya.
Selain mengendalikan bentuk dan tempat keluar quirkya, dia juga bisa mengendalikan temperatur api yang dia keluarkan.
Dengan temperatur super tinggi dari api kremasi, apapun yang dilewatinya pasti akan hancur, tapi saat disekitar ada rekannya, dia akan lebih berhati-hati mengeluarkan quirk, agar apinya tidak membakar mereka juga.
5. Panas dari Apinya Tidak Pernah Berkurang
Warna biru pada api Dabi menunjukkan seberapa panasnya kemampuan yang dia miliki ini.
Dalam keadaan menggunakan quirk secara normal (Dabi tidak mengendalikan temperaturnya), api yang sudah terlepas dari tubuhnya dapat menyebar dengan cepat dan tetap berwarna biru.
Saat Dabi menyerang camp pelatihan Wild Wild Pussycats, dia dapat membakar hutan hanya dengan menyentuh pohon yang ada didekatnya, apinya pun menyebar dengan sangat cepat dan tetap berwarna biru.
Api biru yang menyebar ini menunjukkan kalau api tersebut tetap sepanas saat dia dikeluarkan, karena pada api normal, setelah dikerahkan, meski awalnya biru pun tetap akan menjadi merah karena berkurangnya panas dari api tersebut.
Baca berita dan informasi mengenai anime serta manga lainnya hanya di Sorenamoo