
Mengupas Fakta Kenapa Banyak Fans Mengatakan “Subgenre Isekai itu Sampah”
- March 6, 2022
- comments
- Urusai
- Posted in AnimeJejepanganLight NovelManga
Subgenre isekai adalah salah satu yang paling populer saat ini, atau mungkin bahkan yang paling terkenal di seluruh industri anime abad 21.
Subgenre ini didasarkan pada ide cerita dimana sang protagonis menemukan dirinya berada di dunia lain dengan orang-orang baru, aturan baru, dan dunia baru untuk dieksplorasi.
Kepopuleran genre tidak resmi ini telah meledak sejak 15 tahun terakhir.
Meski dengan kepopuleran yang bahkan lebih dari satu dekade, tidak semua fans senang dengan hal ini.
Genre anime memiliki sangat banyak metode cerita yang bisa digunakan, dan menurut beberapa fans, cerita isekai sudah usang karena digunakan terus-menerus oleh banyak pihak yang bahkan perbedaan di setiap ceritanya bisa dikatakan sangat sedikit.
Mengapa Banyak Fans Anime yang Menganggap Isekai itu Sampah?
Selain penilaian yang diberikan oleh para penonton di berbagai site seperti Myanimelist dan IMDb, tidak ada cara konklusif lain untuk mengatakan subgenre ini benar-benar jelek atau tidak, atau hanya seri anime isekai tertentu saja yang benar-benar “sampah”.
Bisa dikatakan ini sangat subjektif, tapi jika ada banyak penonton anime yang mengatakan hal yang serupa, para fans yang penasaran pasti ingin tahu kenapa sampai bisa ada penilaian seperti itu dan akan membuat mereka melihat sendiri apakah anime tersebut memang pantas mendapatkan kata-kata kurang menyenangkan seperti ini.
Komunitas anime memiliki opini kuat di berbagai varian topik, dari “siapa gadis terbaik di suatu seri” atau seri mana yang pantas menjadi “Big Three” shonen yang baru, dari itu semua, isekai merupakan salah satu topik yang paling banyak membuat perdebatan.
BACA JUGA: 20 Macam Quotes Menarik di Serial One Piece yang Bisa Dipakai Sebagai Motto Kehidupan
Isekai bukan merupakan genre resmi, tidak seperti genre fantasi, misteri, romance, atau yang lainnya, ini adalah subgenre fantasi dan sci-fi, meski yang paling seringnya adalah subgenre fantasi.
Judul-judul anime isekai memiliki dasar yang mirip antara satu dengan yang lainnya, termasuk seorang protagonis yang berakhir di dunia baru dengan cara tertentu diluar kendali mereka dan berpetualang disana, membentuk grup petualang, atau bahkan menjadi pusat harem.
Memang ada ruang untuk percobaan, tapi secara keseluruhan, subgenre isekai sangat konsisten mengingat termasuk barunya genre ini dan ukurannya yang masih dapat diperluas lagi.
Masalahnya, menurut para penggemar, hal ini terlalu luas untuk dimasukkan kedalam frame anime yang terbatas.
Seluruh penggemar anime sebenarnya sangat menghargai hal baru seperti pria/wanita muda yang terbangun di dunia fantasi baru dengan sihir dan monster, tapi hal baru apapun akan menjadi basi kalau digunakan secara terus-menerus.
Pada awal tahun 2010-an, subgenre isekai menjadi landasan kuat dan berkembang dengan sangat pesat, sehingga banyak penulis novel ringan serta studio animasi yang terjun dan menggunakan subgenre ini.
Sebagai akibatnya, banyak seri yang diterbitkan hanya karena mengandung unsur isekai, yang mana akhirnya menyebabkan subgenre ini menjadi sangat menjenuhkan hanya dalam waktu yang relatif singkat, tidak seperti genre/subgenre lainnya.
Isekai inipun masih ada sampai sekarang, bahkan tetap ada di setiap season anime yang ditayangkan, yang membuat beberapa fans merasa muak dan tidak tertarik lagi untuk mengikutinya.
Mereka yang sudah jenuh karena terus diberikan subgenre ini menganggap isekai sebagai sampah.
Terlebih lagi, kebanyakan subgenre isekai menggunakan dasar yang sangat mirip antara satu dengan yang lainnya, yang mana sangat membatasi kreatifitas para kreatornya hanya pada hal itu-itu saja.
Cara Subgenre Isekai Menghilangkan Reputasi Buruknya
Mungkin tidak ada cara mudah untuk menjadi solusi untuk masalah ini, tetapi sudah ada cara yang diambil untuk menyelamatkan reputasinya sekaligus membantu subgenre ini menjadi lebih “pantas” untuk dimasukkan kedalam seri anime di masa depan.
Sebagai awalnya, beberapa judul isekai melampaui kebiasaan yang menjadi dasar subgenre isekai dan berfokus pada genre tradisional segera setelah sang protagonis sampai di dunia barunya.
Bisa dikatakan “keunikan” sangat penting dalam subgenre ini agar tetap dapat membuatnya terasa segar dengan penyampaian cerita menarik yang dapat menarik minat penontonnya.
Sebagai contoh seperti Konosuba, meski mengambil cerita isekai, seri ini lebih berfokus pada keunikan mereka dengan tambahan genre komedi yang kental serta pembawaan yang segar dan menarik.
Atau seperti Re:Zero, seri ini menggunakan dasar cerita yang lebih gelap dimana sang karakter utama sama sekali tidak memiliki kekuatan super, hanya manusia biasa, satu-satunya perbedaan dia dengan orang normal lain hanyalah dia yang dapat kembali ke masa lalu kalau dirinya meninggal, dan tentu saja bukan kematian damai yang terdapat di dalam seri ini, melainkan kematian menyakitkan dengan banyak kesedihan dan keputusasaan.
Contoh anime isekai yang lebih mainstream seperti Tensei Shitara Slime Datta Ken, meski karakter utamanya memiliki kekuatan super dengan segala kemudahan yang dia dapatkan sama seperti cerita isekai pada umumnya, seri ini memiliki keunikannya sendiri yang mana sang karakter utama bahkan bukan manusia lagi dan pembawaan ceritanya sangat menarik, jadi meski terdapat kemiripan dengan cerita isekai lain, seri ini memiliki keunikannya sendiri yang membuat para penonton tidak dapat mengalihkan pandangannya dari seri ini.
Cara lain agar subgenre ini dapat tetap bertahan adalah dengan memperlambat laju penerbitan/penayangan subgenre serupa, dan membuatnya menjadi lebih ketat lagi untuk pemilihan seri isekai yang akan dijadikan anime.
Hal-hal ini dapat melawan kebosanan yang dimiliki oleh penontonnya sendiri dan “mengisi ulang” ketertarikan mereka terhadap subgenre ini.
Dan tentunya dengan memperketat seleksi seri yang akan dipublikasikan, para kreator pasti akan berpikir dua kali dan tidak asal membuat cerita dengan subgenre isekai, karena hanya yang terbaik dari yang terbaik yang akan mendapatkan publikasi.
Baca berita dan informasi mengenai anime serta manga lainnya hanya di Sorenamoo