Sebagai salah satu dari 3 All Star Bajak Laut Binatang Buas dan tangan kanan Kaido, King termasuk sebagai ras Lunarian yang dikatakan hampir punah di Red Line, yang dikenal dengan kemampuan mereka untuk membuat api.
Lunarian dulunya dianggap sebagai salah satu suku “para dewa” yang menghuni puncak Red Line.
Shirohige pernah mengatakan kalau dulunya pernah ada “Kerajaan Para Dewa” di benua Red jauh sebelum Mary Geoise berada disana.
Pemerintah Dunia terlihat memburu para Lunarian di seluruh dunia, dan akan memberikan uang sebesar 100 juta berry pada siapapun yang membantu mereka dengan memberikan petunjuk dimana para Lunarian berada.
Pada chapter 1035, King melepas topeng dan menunjukkan wajahnya.
Sebagai Lunarian, King memiliki tanda yang menunjukkan kalau dia merupakan ras tersebut, dimana dia memiliki sepasang sayap hitam besar, warna kulit coklat, dan rambut berwarna perak.
BACA JUGA: One Piece: Asal Usul Karakter Yamato dan Kekuatannya, Oguchi no Makami
King terlihat memiliki beberapa inspirasi untuk desain karakter dan kekuatannya.
Konsep karakternya sangat mirip dengan Malaikat Agung Uriel dari tradisi Nasrani.
Ciri-ciri Malaikat Agung ini adalah memiliki sayap hitam besar yang mengarah kebawah, api di telapak tangannya, dan sebuah pedang api.
Untuk buah iblis King dan kekuatannya yang berhubungan dengan api, mungkin terinspirasi dari Rodan, Pteranodon Kaiju populer yang tinggal di gunung berapi, yang mana juga lebih spesifik ke penjelmaan “Api Rodan”.
Untuk pakaian dan sayapnya, desain King mungkin terinspirasi oleh sosok yang ada pada cover “Angel of Retribution” (Album studio band Heavy Metal, Judas Priest pada tahun 2005).
Dan juga kepala betopengnya digambarkan di cover “Hide Your Face” (Album debut Hide, seorang musisi Jepang, yang mana juga terdapat api di latar belakangnya).
BACA JUGA: Meski Tanpa Buah Iblis, Harus Diakui 6 Karakter One Piece Ini Punya Kekuatan Luar Biasa, Siapa Saja?
Selain itu, pada chapter 1035, nama asli King juga sudah terungkap, yaitu Alber.
Dia dilahirkan di Grand Line 47 tahun yang lalu, sebagai anggota suku Lunarian yang dulunya tinggal di atas Red Line yang mana sekarang sudah dianggap punah.
Saat masa mudanya, Alber ditangkap oleh Pemerintah Dunia dan ditahan di Institut Penelitian Ketiga di Punk Hazard, untuk dilakukan eksperimen padanya.
Namun pada akhirnya, Kaido yang juga merupakan test subject yang berada disana melarikan diri dan mengajak Alber untuk pergi keluar bersamanya, karena Kaido berencana untuk keluar dari tempat tersebut dan ingin membuat kru bajak lautnya sendiri.
Alber pun bertanya pada Kaido, bisakah dia mengubah dunia yang mereka tempati saat ini? Kaido pun menjawab kalau hanya dia yang dapat melakukannya.
Saat mereka berdua melarikan diri dari sana, Kaido menanyakan nama Alber, dan Kaido pun memberikan saran untuk menamai dirinya “King”, dan menyatakan kalau mulai saat itu dan seterusnya, King akan menjadi tangan kanan sang Yonko.
Baca berita dan informasi mengenai anime serta manga lainnya hanya di Sorenamoo