Spoiler Jujutsu Kaisen 221 memperlihatkan bahwa Gojo Satoru sudah bebas dari Prison Realm.
Kebebasan Gojo ini tidak lepas dari peran karakter lain.
Salah satunya adalah Hana Kurusu, seorang penyihir muda.
Hana Kurusu membebaskan Gojo Satoru dengan bantuan Angel.
Lantas, siapa sebenarnya sosok Hana Kurusu ini?
Hana dikenalkan pertama kali di manga Jujutsu Kaisen chapter 145.
Dia merupakan manusia berjenis kelamin perempuan.
Hana Kurusu merupakan penyihir muda seumuran dengan murid kelas satu Sekolah Jujutsu.
Dia diketahui berpartisipasi dalam Culling Game yang diciptakan oleh Kenjaku.
Seorang penyihir era Heian bernama Angel mendiami tubuh Hana Kurusu.
Penyihir bernama Angel ini memburu Sukuna untuk membunuhnya.
Tapi berbeda dengan Sukuna atau pemain reinkarnasi di Culling Game, Angel dan Hana hidup bersimbiosis.
Angel menyerahkan kendali tubuh kepada Hana Kurusu selaku pemilik.
Hana memiliki penampilan seorang gadis muda dengan mata terang.
Ia memiliki rambut pendek bob sedagu lengkap dengan poni.
Dia memakai baju sweater turtleneck yang modelnya menutupi leher.
Selain itu, Hana terlihat memakai celana berwarna gelap dan sepatu boots dengan heels.
Hana Kurusu memiliki lingkaran cahaya di atas kepalanya dan sepasang sayap.
Hana memiliki karakter yang kerap menunjukkan rasa cintanya pada Megumi Fushiguro.
Ini lantaran Megumi pernah menyelamatkan Hana ketika masih kecil.
Megumi membebaskan Hana Kurusu kecil yang ditawan oleh kutukan selama satu tahun.
Setelah bertemu dengan Megumi, Hana yakin bahwa mereka ditakdirkan bersama.
Sejak saat itu, dia memiliki keyakinan untuk hidup dengan membantu orang lain dengan harapan dirinya bisa pantas bersanding dengan Megumi suatu hari nanti.
Setelah membayar “utang” dengan menyelamatkan Megumi, dia bergabung bersama Takaba dan Yuji.
Hana sangat cepat beradaptasi dan akrab dengan mereka, dia bahkan bercanda dengan Yuji soa Megumi.
Satu-satunya momen Han terlihat malu adalah ketika Angel membongkar sesuatu tentangnya.
Hubungan Hana dengan Angel sama dengan Yuji dan Sukuna.
Hanya saja, Hana dan Angel lebih saling menguntungkan dan saling bekerja sama.
Angel tidak ingin “membajak” tubuh Hana seperti penyihir atau kutukan lain.