Sejak kematian Drake, banyak penggemar mengharapkan adanya total reset atau perombakan menyeluruh.
Tapi, mereka juga sadar kalau hal demikian bisa menciptakan ketidakstabilan pada jalan cerita.
Ini karena total reset dianggap merampas seluruh narasi krusial dan nilai dari perkembangan setiap karakter.
Meski banyak penggemar yang berharap karakter favorit mereka mendapatkan happy ending, tapi mereka tidak menyangka Ken Wakui benar-benar akan melakukannya.
Pengumuman di chapter 274 bahwa serial ini akan tamat bersama 5 chapter selanjutnya membuat penggemar syok.
Pasalnya, banyak sekali jalan cerita yang belum menemukan konklusi dan jawaban.
Penikmat Tokyo Revengers pun takut kalau serial ini berakhir tanpa menjawab misteri-misteri tersebut.
Chapter 275 berakhir dengan kematian Takemichi dan pengakuan Mickey.
Penggemar mengira kalau selanjutnya akan ada yang mewarisi kemampuan untuk menjelajah waktu.
Apalagi saat Mickey memberikan pengakuan tentang Shinichiro.
Tapi, dugaan penggemar ini salah ketika chapter 276 dirilis.
Wakui mengirimkan Takemichi dan Mikey 10 tahun ke belakang sebelum terjadinya petaka di cerita aslinya.
Seperti yang ditakutkan, pertemuan lebih awal dari seharusnya dan berbagi informasi tentang masa depan membuat Takemichi dan Mickey tak bisa dipisahkan.
Ini membuat penggemar marah karena Wakui memutuskan untuk ‘menghapus’ semua jalan cerita dan konflik yang terbangun sebelumnya.