Admiral Kizaru Borsalino One Piece 1094 Manga

Manga One Piece 1094: Benarkah Admiral Kizaru Borsalino Menahan Diri dari Membunuh Vegapunk?

October 7, 2023
comments
Sorenamoo
Posted in Jejepangan Manga

One Piece 1094 memperkenalkan Kizaru sejak awal, dan para penggemar langsung tertarik dengan pola pikirnya yang unik dan perwujudan dari Keadilan yang Tidak Jelas.

Karakternya menarik karena dia tidak memiliki emosi pribadi dan bertindak hanya berdasarkan perintah sesuai manga One Piece 1094.

Baru-baru ini, ketika ditugaskan ke Pulau Egghead untuk memastikan keberhasilan pembunuhan Vegapunk – sebuah misi yang bertentangan dengan persahabatannya dengan Vegapunk – konflik batin Kizaru menjadi jelas, meskipun kesetiaannya kepada Pemerintah Dunia, dia ragu-ragu dan menunjukkan rasa jijik, secara terbuka mengungkapkan keengganannya secara membabi buta untuk mengikuti perintah di One Piece 1094.

Keraguan ini telah memicu berbagai teori penggemar yang menyatakan bahwa Kizaru sengaja menahan pertarungannya melawan Luffy, yang berpotensi menunda tanggung jawabnya dan membantu Vegapunk.

Penggemar One Piece sangat menantikan untuk menyaksikan evolusi karakter Kizaru dalam kisah menawan ini karena mereka tertarik pada dinamika rumit dari tugas, persahabatan, dan ketidakpastian.

Disclaimer: Artikel ini berisi spoiler untuk serial manga One Piece.

One Piece 1094 mungkin akan segera melihat Kizaru berganti tim

Klon Kizaru - One Piece

Dalam chapter terbaru One Piece, para penggemar sudah tidak sabar menunggu pertarungan yang telah lama dinanti antara Kizaru dan Luffy.

Namun, apa yang terjadi bukanlah pertarungan biasa melainkan eksplorasi konflik internal Kizaru.

Perubahan tak terduga ini lebih dari sekedar pertempuran fisik, menyoroti perjuangan yang lebih dalam yang dipengaruhi oleh konflik loyalitas yang terkait dengan misinya.

Ketika Kizaru berhadapan dengan Dr. Vegapunk, seseorang yang dulu dia anggap sebagai temannya, tekadnya goyah.

Meskipun ia memiliki kesempatan untuk menangkap Vegapunk, dilema moral melumpuhkannya.

Keragu-raguannya, yang sering dikaitkan dengan keyakinannya pada Keadilan yang Tidak Jelas, menjadi jelas saat ia berjuang antara kesetiaannya kepada Pemerintah Dunia dan persahabatannya dengan sang ilmuwan.

Konflik batin yang dialaminya menghalanginya untuk menjalankan misinya dengan tegas, sehingga mengungkap kompleksitas karakternya yang sebelumnya tidak terlihat.