Toga Himiko Uraraka Ochaco My Hero Academia 393 Manga

Manga My Hero Academia 393 Bahasa Indonesia: Duel Ochaco Uraraka vs Himiko Toga Memperlihatkan Awakening Quirk yang paling Dinantikan

July 6, 2023
comments
Sorenamoo
Posted in Jejepangan Manga

Spoiler dan raw manga My Hero Academia 393 mengungkapkan duel seru antara Ochaco Uraraka vs Himiko Toga.

Selain itu, spoiler dan raw manga My Hero Academia 393 juga memberikan awakening quirk yang paling dinanti sepanjang serial.

Ikuti terus artikel ini untuk mengungkap spoiler dan raw manga Spoiler dan raw manga My Hero Academia 393.

Disclaimer: Artikel ini mengandung spoiler manga My Hero Academia

Spoiler dan raw manga My Hero Academia 393 Bahasa Indonesia

My Hero Academia chapter 393 akan diterbitkan di Weekly Shonen Jump edisi 32 pada hari Senin 10 Juli 2023.

Chapter ini menandai kembalinya seri setelah jeda singkat yang diambil oleh mangaka Kohei Horikoshi.

Spoiler yang dirilis baru-baru ini mengungkapkan bahwa chapter tersebut membahas lebih banyak dialog antara Uraraka dan Toga.

Di chapter sebelumnya, Toga ingat betapa sulitnya menyesuaikan diri sebagai anak kecil.

Saat dia terus mengamuk, Ochaco berteori bahwa Toga tidak dapat meniru Shigaraki atau Dabi karena cinta dan haus darahnya yang saling bertentangan.

Saat klon Twice mulai berubah dengan menelan darah dari medan perang, Toga menjadi marah dan menikam Ochaco.

Manga My Hero Academia 393 mengungkapkan Ochaco mendapatkan Awakening Quirk serta alasan Himiko Toga tak memiliki nama penjahat

Menurut spoiler, My Hero Academia chapter 393 berjudul Ego Seorang Gadis.

Chapter ini panjangnya 17 halaman dan berisi dua halaman ganda.

Cerita dimulai dengan kilas balik dari Liga Penjahat asli yang membahas Nama Penjahat.

Setelah menyadari bahwa Toga dan Shigaraki adalah satu-satunya yang tidak memilikinya, Spinner menyarankan “Vampire Carmilla” untuk gadis itu.

Twice menyarankan “Pikachiu” karena suara “Chiu Chiu” yang dibuat Toga saat meminum darah.

Dabi mencemooh kedua nama tersebut, dengan mengatakan bahwa keduanya merujuk pada hal-hal yang ada sebelum Quirk muncul, menunjukkan bahwa serial tersebut berlatar jauh di masa depan, setidaknya tiga hingga empat abad setelah era saat ini.

Shigaraki mengatakan bahwa pada awal masyarakat Quirk terbentuk, ketika pahlawan dan penjahat tidak dibedakan, nama pahlawan/penjahat diberikan oleh lawan masing-masing.

Hal itu terinspirasi dari buku komik, yang mungkin berhenti menjadi fantasi setelah kemunculan Quirk.

Karena perbedaan ini, masyarakat mereka saat ini sangat mirip dengan buku komik kuno.

Namun, Shigaraki percaya bahwa nama yang diberikan ini memaksa individu untuk menyembunyikan diri mereka yang sebenarnya di balik topeng ekspektasi sosial.

Toga terkesan dengan wawasan ini dan bersumpah untuk menjalani hidupnya sebagai Himiko Toga, jujur pada dirinya sendiri selama mungkin.

Spoiler My Hero Academia chapter 393 kemudian kembali ke masa sekarang, ketika Ochaco telah ditikam.

Dia berhasil menyentuh Toga dan mengaktifkan Zero Gravity, tetapi Toga membiarkannya terjadi karena tidak mengancam rencananya saat ini.

Toga mengatakan bahwa meskipun menunjukkan simpati sekarang, Ochaco akan memasukkannya ke dalam penjara segera setelah perang berakhir.

Dia mengaktifkan “Dead Man’s Legion”, mengumpulkan darah dari medan pertempuran dan membuat klon yang dengan cepat berubah menjadi pahlawan lain.

Para pahlawan di medan perang ditebas dengan kejam saat reporter melaporkan bahwa teori Singularitas Quirk menjadi kenyataan karena kemarahan seorang gadis kecil.

Ochaco berhasil mempertahankan diri dari klon Toga meski mengalami pendarahan hebat.

Dia mengakui bahwa dia tidak dapat melupakan kejahatan Toga, tetapi dia dapat mengakui bahwa lingkungan dan pengalamannya ikut bertanggung jawab atas tindakan Toga.

Ketika mereka pertama kali bertemu, Ochaco takut karena dia tidak bisa memahami Toga, yang dia pelajari sejak saat itu.

Toga ingat bahwa Twice menyetujui pilihannya yang tidak mengambil nama penjahat.

Ochaco mengingat Deku dan menjadi sedih karena tak punya kemampuan seperti Toga untuk hidup bebas serta berbicara secara terbuka tentang orang dan hal yang dia cintai.

Menurut spoiler My Hero Academia chapter 393, panel berikutnya menampilkan kedua gadis itu sebagai anak kecil.

Uraraka mengatakan bahwa senyum Toga begitu murni sehingga membuatnya ingin hidup dengan bebas.

Toga ingat bagaimana dia diejek karena penampilannya saat Uraraka berkata, “Aku tidak bisa berpura-pura tidak melihatmu tersenyum.”

Saat mereka saling berhadapan, ujung jari Ochaco mulai berkilau, dan aura seperti kilat menyebar ke seluruh medan pertempuran, mengangkat klon ke udara.

Jiro menyadari bahwa Zero Gravity bekerja tanpa Uravity harus menyentuh target.

Ochaco menegaskan kembali bahwa meskipun dia tidak dapat mengabaikan tindakan Toga dan tidak dapat mendukung semua keputusannya mulai sekarang, dia akan tetap berada di sana untuk Toga.