Uraume: Epilog
Epilog Uraume memperlihatkan asal-usulnya.
Uraume muda sedang duduk di tengah es ketika Ryomen Sukuna menghampirinya.
Sukuna bertanya kepada penyihir muda itu tentang kondisinya saat ini, dan Uraume menjawab bahwa memang sudah seperti ini sejak orang tua mereka meninggal karena kekuatan beku Uraume.
Ryomen Sukuna kemudian meminta Uraume untuk menemaninya.
Setelah sampai di tengah hutan, Raja Kutukan mengaku telah memecahkan rumah esnya (seperti lemari es tetapi dalam bentuk kuno).
Jadi, ia ingin Uraume menggunakan kekuatannya untuk mengawetkan daging hewan yang baru saja ditangkap Raja Kutukan.
Uraume pemalu dan tidak bisa bergerak, tetapi Sukuna memberinya pilihan untuk memakan daging itu jika dia lapar.
Uraume kemudian mendinginkan daging itu menggunakan sihirnya dan kemudian mengeringkannya untuk membuat sepotong daging kering (mungkin dendeng daging).
Sukuna terkejut dengan teknik ini dan bertanya kepada Uraume di mana ia mempelajarinya.
Uraume menjawab bahwa ia hanya bosan dengan hidup, jadi ia terus bereksperimen dengan berbagai hal.
Epilog Jujutsu Kaisen kemudian memperlihatkan Sukuna bertanya kepada Uraume apakah dia bisa membunuh manusia, dengan mengatakan bahwa daging manusia adalah makanan lezat.
Jujutsu Kaisen chapter 271.5 berakhir dengan Uraume bertanya kepada Sukuna mengapa dia tidak bersikap dingin di dekat penyihir muda itu.
Sukuna membalas pertanyaan itu dengan menanyakan mengapa Uraume tidak bersikap dingin di dekatnya (mengingat Sukuna adalah penyihir terkuat).
BACA JUGA: Raw Lengkap dan Dialog Manga Jujutsu Kaisen Chapter 271.5 (Epilogue) Bahasa Indonesia
LINK BERITA MENARIK DI GOOGLE NEWS
LINK BACA MANGA JUJUTSU KAISEN 271 MANGAPLUS