Tobi dan Obito Uchiha Naruto
Seri ini mengeksplorasi bagaimana keturunan mewarisi warisan leluhur mereka dan kemudian membentuknya kembali.
Fakta bahwa Sarada mengembangkan kemampuan yang menyerupai Obito menciptakan hubungan yang menarik antar generasi.
Sementara Obito menggunakan kekuatannya untuk mengejar tujuan nihilistik, Sarada menggambarkan bagaimana kemampuan ini dapat mengarah pada penebusan dan hasil positif.
Seri ini memanfaatkan hubungan ini untuk menafsirkan ulang salah satu karakter Uchiha yang paling rumit dari perspektif baru.
Obito menemukan penebusan di akhir perjalanannya, yang ditandai dengan tahun-tahun kegelapan.
Sarada menawarkan kesempatan untuk memeriksa bagaimana trauma emosional dan kekuatan yang sama dapat menghasilkan hasil yang berbeda ketika dibentuk oleh nilai dan pengalaman yang berbeda.
Kesimpulan
Narasi tersebut secara sengaja menyelaraskan Mangekyo milik Sarada dengan kemampuan Obito untuk menggambarkan sifat emosional yang melekat pada Sharingan.
Kemampuan Uchiha yang paling kuat muncul dari respons emosional yang mendalam, bukan hanya dari tindakan seperti membunuh sekutu.
Dengan menggambarkan persamaan dengan Obito, Boruto memperdalam eksplorasi trauma Uchiha lintas generasi.
Hubungan ini menyoroti bagaimana kekuatan yang sama terwujud secara berbeda di era baru, membentuk jalan hidup Sarada.
Alih-alih berfungsi sebagai jalan pintas dalam bercerita, hal ini memperkaya tema seri, menunjukkan bagaimana rasa sakit yang diwariskan dapat diubah—memungkinkan Sarada untuk menggunakan kemampuan yang lahir dari penderitaan untuk perlindungan, bukan kehancuran.
BACA JUGA: Raw Lengkap dan Dialog Manga Boruto Two Blue Vortex 19 Sub Indo: Konohamaru-chan
BACA ARTIKEL KAMI DI GOOGLE NEWS
LINK BACA MANGA BORUTO TWO BLUE VORTEX 20
KLIK DI SINI UNTUK MEMBACA ARTIKEL BORUTO: TWO BLUE VORTEX LAINNYA