Manga Attack on Titan Versi Malaysia Digambar dengan ‘Gaya Unik’, Seperti Apa?

February 9, 2021
comments
Sorenamoo
Posted in Jejepangan Manga

Kesulitannya mengikuti program kadet menyebabkan dia dikucilkan oleh rekan-rekannya dan instrukturnya.

Namun, dia berhasil mendapatkan satu teman selama pelatihannya: Tom Ksaver.

Setelah seharian menjalani latihan rutin, Zeke kebetulan bertemu dengan Ksaver saat pria itu sedang bermain lempar tangkap sendiri.

Setelah beberapa dorongan dari Ksaver, Zeke bergabung dengannya dalam permainan tersebut.

Ia sangat senang mendengar Ksaver memujinya atas keterampilan melempar bola.

Setelah kembali ke rumah, Zeke mencoba memberi tahu orangtuanya tentang pengalaman itu, tetapi menemukan mereka di tengah pertemuan dengan sesama anggota perlawanan.

Zeke mencoba menguping pembicaraan mereka, dan mendengarkan ketika orangtuanya meyakinkan Grice bahwa dia memiliki kemampuan untuk menyelamatkan Eldia.

Dalam acara pelatihan publik lainnya, Zeke Yeager sekali lagi dikalahkan oleh semua kandidat lainnya di Attack on Titan.

Yang membuatnya sedih, Zeke mengamati bahwa kedua oran tuanya datang untuk menonton, dan kecewa melihat ayahnya pergi dari lapangan karena frustrasi.

Malam itu, dia menangis di kamarnya saat mendengarkan orangtuanya berdebat tentang apa yang harus dilakukan untuk penampilannya yang buruk.

Setelah acara pelatihan, Ksaver mencoba menghiburnya selama bermain lempar tangkap, sebelum bercanda bahwa Zeke menjadi seorang Ksatria adalah ide yang bodoh.

Terkejut mendengar seorang Ksatria mencemooh program tersebut, Zeke bertanya mengapa Ksaver memilih untuk menjadi salah satunya.

Ksaver menjelaskan bahwa dia menginginkan kesempatan untuk mempelajari para Titan secara ilmiah.

Hal itu mengejutkan Zeke tetapi dia setuju dengan pernyataan Ksaver bahwa tidak satupun dari mereka dimaksudkan untuk menjadi tentara.

Saat membersihkan aula markas Ksatria, Zeke mendengar bahwa Orotitas Marley hampir menemukan lokasi Perlawanan Eldia.

Mengetahui bahwa ini akan menghukum seluruh keluarganya dan dirinya sendiri ke perbatasan Paradis untuk diubah menjadi Titan Murni, Zeke pergi ke orangtuanya dan memohon mereka untuk berhenti.

Namun, mereka bersikeras bahwa hal itu harus dilakukan demi kebaikan semua Eldia.

Saat memohon kepada ayahnya, Zeke mengingatkannya pada Faye dan bertanya apakah dia tidak keberatan jika putranya sendiri menemui nasib yang sama.

Walhasil, hal ini hanya membuat Grisha marah.

Zeke yang ketakutan mencoba mengingatkan orangtuanya bahwa seluruh keluarga mereka akan dikirim ke Paradis jika mereka ketahuan, tetapi Grisha hanya mengulangi pernyataan sebelumnya bahwa mereka perlu memenangkan kembali hak yang telah diambil Marley dari bangsanya.

Dikuras secara emosional dari pertengkaran tersebut, Zeke mengatakan bahwa Faye hanya meninggal karena Grisha membawanya keluar dari Liberio tanpa izin.

Merasa tidak ada lagi yang mau mendukungnya, Zeke mengungkapkan segalanya kepada Ksaver.

Ksaver menyarankan agar dia menyerahkan orangtuanya sehingga hanya mereka yang akan dihukum ke Paradis.

Ini akan membuat Zeke dan kakek-neneknya bebas.

Zeke awalnya memprotes gagasan itu tetapi Ksaver bersikeras bahwa tidak ada cara lain, mengingatkan Zeke tentang semua kekacauan dan perselisihan yang dia alami karena orangtuanya memaksakan cita-cita mereka padanya tanpa memikirkan perasaan Zeke.

Setelah beberapa pemikiran, Zeke setuju dan menyerahkan orangtuanya untuk mengamankan statusnya di mata Marley sebagai seorang Ksatria setia.

Segera setelah itu, Grisha dan Dina dikirim ke Pulau Paradis untuk diubah menjadi Titans Murni.

Masih tidak mengetahui kebenaran soal keturunan Zeke, Marley mengirimnya untuk dibesarkan oleh kakek neneknya.

Meskipun telah menyebabkan kematian ayah dan ibunya, Zeke bersimpati dengan tujuan mereka untuk membebaskan ras Eldia.

Karena itu, Zeke melanjutkan perjuangan orangtuanya dengan beroperasi dari bayang-bayang untuk mengamankan kebebasan Eldia dari Marley dengan caranya sendiri.

Zeke terus bermain lempar tangkap dengan Ksaver secara teratur selama waktunya di program Ksatria.

Ia sering menggunakan game sebagai waktu untuk berdiskusi panjang dengan Ksaver.

Dalam salah satu permainan tersebut, Ksaver mengungkapkan bahwa Founding Titan memiliki kekuatan tidak hanya untuk memengaruhi ingatan Subjek Ymir, tetapi juga untuk mengubah komposisi tubuh mereka.

Terinspirasi oleh ini, Zeke berteori bahwa pemegang Founding Titan mungkin dapat menggunakannya untuk membuat semua Subjek Ymir menjadi steril, sehingga mereka akan mati dalam waktu 100 tahun tanpa perlu genosida massal.

Ksaver juga mengungkapkan bahwa dia pernah memiliki keluarga dengan seorang wanita Marley yang telah bunuh diri bersama putra mereka setelah mengetahui bahwa dia adalah seorang Eldian.

Mendengarkan mentornya meratapi kelahirannya sendiri, Zeke bersumpah kepada Ksaver bahwa dia akan mengambil kembali Founding Titan dari Paradis, dan menjauhkannya dari tangan Marley untuk memastikan bahwa itu tidak dapat digunakan untuk menyakiti siapapun lagi.

Segera setelah itu, Zeke diberi tahu bahwa kunci dalam rencana eutanasia para Eldia, Founding Titan, harus dimiliki oleh seseorang yang akan menyetujui rencana tersebut dan melakukan kontak fisik dengan Titan keturunan keluarga kerajaan.

Ksaver meminta Zeke untuk menemukan seseorang yang bersedia menjalankan rencananya.

Pada usia 17 tahun, Zeke menjadi kandidat Ksatria Eldia yang dipilih untuk menerima kekuatan Titan, mewarisi Beast Titan dari Ksaver pada tahun 842.

Zeke menyimpan kacamata Ksaver setelah mewarisi Titan-nya, sebagai kenang-kenangan dari mantan temannya.

Kemudian diketahui bahwa melalui pemberian cairan tulang belakang Zeke ke Subjek Ymir, dia akan dapat memicu transformasi mereka dengan teriakan, dan mengendalikan bentuk Titan mereka setelahnya, bahkan saat bulan keluar.

Kemampuan ini tidak dapat dijelaskan oleh Titan Biology Research Society, yang masih belum menyadari warisan kerajaan Zeke. [50]

Satu tahun setelah mewarisi Beast Titan, Zeke dan sesama Ksatria menggunakan bentuk Titan mereka untuk menghancurkan seluruh bangsa.

Zeke menggunakan wujud Beast Titan untuk membombardir musuh yang sedang mundur, dengan amunisi peledak.

Dengan pertempuran yang sukses besar, tentara Marleyan menganggap Ksatria baru lebih efektif dari pendahulunya.

Zeke kemudian berbicara dengan sesama Ksatria tentang bagaimana pemerintah Marley bersiap untuk memulai Operasi Pulau Paradis dalam beberapa tahun mendatang.

Diputuskan bahwa Zeke disimpan di Marley bersama Pieck sebagai pencegah negara musuh, sedangkan Ksatria lainnya (Reiner, Bertolt, Annie dan Marcel) dipercayakan untuk mengambil bagian dalam perjalanan ke Paradis.