
Link Spoiler dan Raw Lengkap Manga My Hero Academia Chapter 410: Farewell All For One
- December 20, 2023
- comments
- Sorenamoo
- Posted in JejepanganManga
Manga My Hero Academia chapter 410 berjudul Farewell All For One.
Selain itu, manga My Hero Academia 410 juga memperlihatkan momen kematian AFO.
Dalam manga My Hero Academia chapter 410, duel antara Deku vs Shigaraki berlanjut.
Link Raw dan Spoiler Manga My Hero Academia chapter 410 Bahasa Indonesia: Farewell, All For One
Chapter 410 ini berjudul Farewell, All for One atau Selamat Tinggal, All For One.
Chapter dimulai dengan monolog internal All For One.
Ia merasa harus bergegas menuju tempat Shigaraki berada.
Berdasarkan penampilan Tomura, sisa AFO di dalam dirinya telah mati tanpa menggunakan kartu as, jadi dia masih bisa menenangkan pertempuran ini.
“Yoichi, aku membutuhkanmu,” pikir AFO.
Mengingat AFO tidak memiliki satupun ingatan yang bagus dari seluruh hidupnya, ia ingin menghancurkan masa depan semua orang.
Ia ingin semua orang melihat ke arahnya, selamanya.
Saat itulah AFO terlihat sebagai bayi yang merangkak dan Bakugou batuk berdarah serta hampir pingsan.
Saat Bakugou hendak jatuh, ia ingat perkataannya kepada Kirishima.
Perkataan yang dimaksud yakni “Berdiri melewati semuanya membuatmu menjadi sangat kuat.”
Ia berusaha berdiri sambil tersenyum.
AFO menembakkan duri dari mulutnya, tapi Bakuou berhasil menahannya menggunakan giginya dan meledakkannya.
Bakugou mengatakan bahwa sekarang adalah waktunya All For One tertidur.
AFO merasa emosi telah mengambil alih tubuhnya.
Ia menolak bahwa nyawanya akan berakhir seperti itu.
AFO juga mengatakan bahwa ia membenci peristiwa yang tengah menimpanya tersebut.
AFO berubah menjadi janin dan semua sisa Quirk yang lain mulai bersinar.
Quirk itu kembali ke bentuk pemiliknya.
Sisa-sisa Hawks sempat bercanda sebelum menghilang.
All For One berubah menjadi sel telur dan hilang selamanya.
Bakugou kekelahan dan mengaku ingin melakukan pose kemenangan All Might.
DIa jatuh ke tanah tanpa bisa melakukan pose tersebut.
Tapi setidaknya dia masih bisa mengangkat lengannya.
Selain itu, ia juga berharap Izuku bisa memenangkan pertarungannya.
Dalam sebuah kilas balik, tampak Jeanist, Nejire, Tamaki, Mirko, Edgeshot, Deku dan Bakugou berdiskusi beberapa hari sebelum perang terjadi.
Jeanist mengatakan bahwa mereka harus mengalahkan Shigaraki di dalam Yuei.
Sementara Nejire dan Tamaki bertanya apakah ini demi menghindari kerusakan bangunan seperti yang terjadi di Jaku.
Edgeshot mengatakan bahwa itu hanya masalah sepele, mengingat nyawa manusia lebih penting daripada bangunan.
Mirko mengatakan pada mereka untuk langsung ke kesimpulan.
Jeanist berkata bahwa kebingungan mental antara AFO dan Shigaraki menjadi pusat perhatian mereka.
Para pahlawan lebih memilih melawan AFO ketimbang Shigaraki.
Menurutnya, AFO hanya ingin menguasai, bukan menghancurkan dunia.
Sementara Tomura ingin menghancurkan segalanya, utamanya segala sesuatu yang dicintai para pahlawan.
Selain itu, ia juga memiliki kekuatan serta kebencian untuk melakukannya.
Jadi, Decay milik Shigaraki akan menjadi lebih kuat dari sebelumnya.
Kilas balik berakhir, tampak Inko melihat pertarungan yang terjadi dari bunker.
Shigaraki mengaku jika dia menyentuh permukaan tanah, dia bisa mengirimkan Decay hingga ke kedalaman tanah, bukan permukaan semata.
Hal ini akan memicu kehancuran Shizuoka dalam waktu sekejap.
Malah, dengan kekuatannya yang sekarang, dia bisa menghancurkan daerah dengan luas 378,000 kilometer persegi dari daerah Jepang dalam waktu seminggu.
Deku menendang Shigaraki dan mulai berpikir jika dia tidak bisa menggunakan Black Whop dan mulai beralih ke Gearshift, Danger Sense dan Fa Jin untuk fokus menyerang.
Selain itu, ia juga ingin segera menyelesaikan pertarungan ini.
Dia menggunakan topengnya dan keduanya berada di dekat laut.
Tubuh mereka terkena ombak laut.
Shigaraki menyadari bahwa AFO telah mati.
Menurutnya, semua itu adalah salahnya.
Seharusnya dia membunuh Bakugou saat punya kesempatan.
Tapi, di saat yang bersamaan, dia berterima kasih pada AFO karena membuatnya semakin kuat hingga pada titik di mana Shigaraki bisa mengimbangi kecepatan Gearshift Deku.
Tomura kemudian menyentuh wajah Deku.
Beruntung, Deku berhasil menghancurkan jari Shigaraki tepat waktu berkat Danger Sense miliknya.
Tiba-tiba, Banjo berteriak bahwa Shinomori telah menghilang.
Shigaraki berhasil mencuri Danger Sense dari Deku!
Tomura bertanya sampai kapan Deku akan bertarung.
Chapter berakhir.
Link Baca Manga My Hero Academia Bahasa Indonesia
Kamu bisa membaca manga Boku no Hero Academia chapter 410 bahasa Indonesia di situs resmi MangaPlus jika sudah rilis.