
Halaman 6
Boiled: Demi Tuhan.. Biarkan aku keluar. Wutang, kau yang pegang kemudi.
Wutang: Aku takut aku tidak bisa. SIM-ku tidak ada.
Boiled: Kau peduli dengan omong kosong itu-
Aoi: Aku bisa menyetir!
Boiled: Woah! Seperti yang kuduga dari istri Sakamoto..!
Aoi: ..Ah.
Halaman 7
Aoi: Masa berlakunya sudah lewat batasnya.. Ah, apa yang harus kulakukan? Sekarang aku harus pergi ke kantor pendaftaran SIM..
Hana: Mama..
Boiled: Astaga! Saat teman-temanku sedang kesulitan, sekarang akulah yang tidak bisa berbuat apa-apa untuk-
???: Aku punya SIM.
Aoi: HAH?!
Atari: Aku punya SIM.
Halaman 8
Shin: ..!
Gozu: Kau tahu, aku menganggapnya aneh. Kenapa orang sepertimu rela sejauh ini untuk melindungi Sakamoto?
Shin: Apa itu pertanyaan yang seharusnya kau tanyakan?
Gozu: ..Hah?!
Halaman 9
Shin: Kau takut, kan? Sakamoto bangun.
Gozu: Tidak juga. Lagipula kita sudah menghajarnya sekali.
Shin: Heh. Kenapa tidak dibiarkan saja? Kalau kau menyerangnya dengan tatapan seperti itu, bukankah itu berarti Sakamoto dalam kondisi prima akan sangat berbahaya bagimu?
Halaman 10
Gozu: Kau tahu, kau benar-benar mulai membuatku kesal.
Boiled: Keras..