Konten ekstrem dalam anime Kaifuku Jutsushi no Yarinaoshi menuai pro dan kontra di kalangan komisi penyiaran Jepang alias BPO.
Organisasi Peningkatan Program & Etika Penyiaran (BPO) adalah kelompok pengawas yang berfokus pada konten televisi Jepang.
Setiap bulan, BPO mempublikasikan pendapat dan keluhan penonton tentang apa yang ditayangkan di televisi.
Dalam ringkasan dari pertemuan Komite Pemuda ke-231, yang diadakan pada bulan Februari 2021, BPO membahas anime Kaifuku Jutsushi no Yarinaoshi.
Penting untuk dicatat bahwa opini dan komentar BPO yang dipublikasikan belum tentu merupakan opini yang dimiliki oleh anggota BPO itu sendiri.
Organisasi tersebut mencatat telah menerima pengaduan terkait adegan kekerasan seksual seperti “Konten yang mendukung kekerasan dan pelecehan seksual akan memiliki pengaruh besar pada kaum muda.”
“Bahkan sebagai pertunjukan larut malam, itu tidak cocok untuk disiarkan” dan “Konten acara tidak bermoral, seperti menggunakan tindakan kejam dan obat-obatan untuk menghancurkan seseorang, dan itu memberikan pengaruh buruk bagi kaum muda.”
Menanggapi pengaduan tersebut, BPO memutuskan untuk membahas anime ini.
Mereka mengungkapkan pendapat yang beragam.
Berbagai komentar yang dirangkum oleh BPO tercantum di bawah ini:
BACA JUGA : Trailer Baru Anime Edens Zero, Desain Karakter Elsie Crimson Hingga Homura Kogetsu Terungkap