Kimetsu no Yaiba season 2 menghadirkan sejumlah karakter menarik, salah satunya adalah istri Tengen Uzui, sang Hashira Bunyi.
Animasi Demon Slayer atau Kimetsu no Yaiba musim kedua sudah sangat ditunggu oleh para penggemar mengingat popularitasnya yang tinggi.
Hanya saja, dari awal penayangan anime ini sudah mendapatkan cukup banyak kontroversi.
Mulai dari fisik Nezuko yang diseksualisasi hingga baju-baju karakter wanita yang dinilai terlalu minim.
Hal ini membuat negara China yang menayangkan Kimetsu no Yaiba memberikan sensorsip.
China menyensor sebagian adegan di Kimetsu no Yaiba Arc Distrik Hiburan.
Terutama ketika menampilkan para karakter wanitanya.
Pengguna di Reddit membagikan sejumlah tangkap layar dari Arc Distrik Hiburan Kimetsu no Yaiba.
Dia mengklaim bahwa pakaian karakter wanita lebih tertutup karena mengalami sensor.
Gambar yang dimaksud adalah ketika Daki bertarung dengan Tanjiro.
Serta ketika istri-istri Tengen Uzui muncul.
Seperti yang terlihat, distributor Kimetsu no Yaiba memutuskan untuk menyensor pakaian yang terlihat terbuka.
Diduga, hal tersebut dilakukan untuk menghindari kritik dari pemerintah dan lembaga penyiaran.
Tapi, ini bukalah yang pertama dilakukan oleh China.
China dikenal memiliki ‘bias’ terhadap anime-anime populer.
Bahkan sejumlah judul anime populer dilarang tayang di China, sebut saja Tokyo Ghoul, Attack on Titan dan Death Note.
Terkait hal ini, penggemar sebenarnya tidak terlalu mempermasalahkan.
Menginat yang disensor bukanlah informasi penting.
“Mereka tidak menyensor informasi penting, jadi aku rasa ini bukan hal yang buruk,” tulis seorang pengguna.